tirto.id - Kampanye #SerunyaBelajar yang diselenggarakan TikTok dinilai mempunyai pengaruh besar dalam mengubah kebiasaan kreator, yang mulanya memposting konten-konten transisi menjadi memproduksi konten-konten informatif dan edukatif.
Hal ini disampaikan Kevin Chandra, Education & Lifestyle Creators Partnership Lead, TikTok Indonesia.
Ia menjelaskan, tujuan Kampanye #SerunyaBelajar adalah untuk memperkuat semangat belajar para pemuda. TikTok meyakini, pemuda dapat menjadi agen pendongkrak kreativitas.
Kampanye ini menggabungkan semua kategori yang ada di TikTok, mulai dari kreator Food, Fashion and beauty, Travel, untuk sama-sama menyebarkan konten edukasi.
"Secara nggak langsung meng-invest konten yang lain, dari mulanya populer di TikTok kan konten transisi, sekarang lebih ke informatif konten, seperti gimana ngajarin skincare-lah, cooking-hack sampai dengan sharing konten sejarah-sejarah di keseharian," jelas Kevin Chandra kepada Tirto dalam festival #SerunyaBelajar yang digelar di Senayan City Hall, pada Sabtu (19/11/2022).
Kampanye #SerunyaBelajar TikTok sendiri merupakan rangkaian kegiatan untuk mendukung dan memberdayakan komunitas dalam menghasilkan karya kreatif dan positif di Indonesia.
Melalui Kampanye #SerunyaBelajar, TikTok mengajak kreator-kreator memproduksi konten edukasi yang dipublikasikan melalui platform ini.
Kategori konten edukasi di bawah tagar #SerunyaBelajar terus meningkat di TikTok dan telah memiliki lebih dari 13 miliar views.
TikTok & Kampanye #SerunyaBelajar
Kevin Chandra menjelaskan #SerunyaBelajar Festival adalah acara puncak dari serangkaian kampanye #SerunyaBelajar. Kampanye ini diluncurkan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Tujuannya adalah untuk memperkuat semangat belajar para pemuda.
"[Semangatnya] Sesuai juga dengan Kampanye #SerunyaBelajar, kita yakin bahwa kegiatan belajar mengajar dapat dilakukan dengan menyenangkan dan seru. Mulai dari belajar akademik dan non-akademik yang sebenarnya dapat dilakukan di mana saja," jelasnya.
Kampanye yang juga didukung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seru dan bermanfaat, termasuk pelatihan bootcamp untuk mengembangkan skill.
Pihak TikTok juga menyampaikan, kampanye #SerunyaBelajar berupaya untuk membuat belajar jadi lebih menyenangkan, sekaligus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan individu, khususnya kaum muda dan komunitas TikTok.
Kolaborasi ini dinilai menjadi wujud nyata TikTok dalam mewujudkan proses belajar yang seru, sekaligus menginspirasi para komunitas TikTok dalam rangka meningkatkan transformasi pendidikan di Indonesia, khususnya di sektor digital, di mana hal ini sejalan dengan salah satu visi besar Pendidikan Indonesia tahun 2035, yakni untuk membangun rakyat Indonesia untuk menjadi pembelajar seumur hidup yang unggul dan terus berkembang.
Terkait Kampanye #SerunyaBelajar, Mikha Tambayong, penyanyi sekaligus penggiat edukasi, dan #SerunyaBelajar Campaign Ambassador menyatakan bahwa transformasi digital di era sekarang telah banyak membantunya untuk belajar dan memperluas cakrawala saya sebagai generasi muda.
"Kita sebagai generasi muda dapat membawa perubahan positif. Misalnya dengan meningkatkan pendidikan dan literasi digital, serta mendorong semua orang untuk selalu belajar karena belajar tidak selalu harus terkait dengan bidang akademik, tetapi kita dapat belajar dari apa saja dan di mana saja, termasuk di TikTok. Oleh karena itu, hadirnya kampanye #SerunyaBelajar ini saya harap dapat menjadikan generasi penerus bangsa Indonesia lebih berkualitas dan berdaya saing dalam menghadapi globalisasi," tutur Mikha Tambayong.
Editor: Iswara N Raditya
