tirto.id - Debat calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta 2017 yang akan berlangsung nanti malam, Rabu (12/4/2017) kembali memilih jurnalis senior Ira Koesno menjadi moderator.
Debat yang akan diikuti oleh dua pasang calon, yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno itu digelar di Hotel Bidakara Jakarta pukul 19.30 WIB.
Kepada Antara, Ira mengaku tidak merasa tegang dalam memandu debat pilkada putaran kedua ini. "Biasa saja," ujar Ira, Rabu (12/4).
Menurut Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno, alasan kembali terpilihnya Ira sebagai moderator debat karena alasan pengalaman dalam memandu debat.
Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno telah mengumumkan ada perubahan format di debat ini. Paling mencolok ialah pelibatan sejumlah komunitas warga, yang independen dan tidak berafiliasi ke pasangan manapun, sebagai pihak yang mengajukan pertanyaan ke para kandidat.
Sebelumnya, perempuan bernama lengkap Dwi Noviratri Koesno pernah diberi tugas serupa dalam debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
Debat kali ini akan mengangkat tema: "Dari Masyarakat untuk Jakarta", yang mencakup kesenjangan dan keadilan sosial, penegakan hukum, dan bonus demografi.
Menanggapi hal itu, Ira berharap bahwa debat tersebut mampu memunculkan sosok yang terbaik untuk memimpin Jakarta.
"Semoga tim panelis dan saya bisa menjaga harapan, memunculkan yang terbaik untuk memimpin Jakarta," kata Ira.
Ira tercatat pernah menjadi presenter dalam debat terbuka Pilpres 2004. Nama Ira juga mencuat ketika dirinya menjadi presenter berita di Liputan 6 SCTV.
Belakangan diketahui, ia mengembangkan bisnis broadscasting. Kini Ira bekerjasama dengan Institut Teknologi Komunikasi dan Pemasaran (ITKP) menggelar program khusus Presenter Berita.
Ira mendirikan Ira Koesno Communication di Kebayoran Baru, Jakarta. Perusahaan ini juga membawahi event organizer dan rumah produksi.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto