Menuju konten utama
Kualifikasi Piala Dunia 2022

Data & Fakta Jelang UEA vs Timnas Indonesia 10 Oktober 2019

Data dan fakta jelang laga Uni Emirat Arab (UEA) vs Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2022: Garuda kerap kerepotan melawan tim Asia Barat.

Data & Fakta Jelang UEA vs Timnas Indonesia 10 Oktober 2019
Ekspresi pemain Indonesia usai kalah dari Thailand dengan skor 3-0 pada pertandingan lanjutan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2019). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Uni Emirat Arab dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al Maktoum, Kamis (10/10/2019) pukul 23.00 WIB. Pasukan Simon McMenemy akan menghadapi laga yang tak mudah karena sejarah buruk mereka ketika berhadapan dengan tim-tim Timur Tengah.

Momen Kualifikasi Piala Dunia 2014 lalu bakal sulit dilupakan oleh skuad Garuda. Mencapai putaran ketiga zona Asia, Indonesia malah babak belur. Bermain enam kali melawan Iran, Qatar, dan Bahrain, Indonesia selalu menelan kekalahan dan menjadi juru kunci klasemen.

Saat itu dari enam pertandingan, total gawang Indonesia harus bobol sebanyak 26 kali berbanding tiga gol saja yang sanggup mereka buat. Jumlah itu menjadikan Cristian Gonzales dan kawan-kawan sebagai tim yang kebobolan paling banyak dari negara-negara yang bermain di putaran ketiga. Jauh di atas Singapura sebagai tim kedua dengan catatan kebobolan paling banyak yakni 20 gol.

Bahkan saat itu Indonesia pernah dibantai dengan skor 10-0 ketika bertandang ke markas Bahrain. Hattrick Ismail Abdul Latif dan Sayed Saeef, ditambah masing-masing dua gol dari Mohammed Al Alawi dan Mahmood Abdulrahman membawa Indonesia menderita kekalahan sangat telak.

Sedangkan hasil terbaik yang bisa diraih kala itu adalah kekalahan 2-3 dari Qatar di Stadion Gelora Bung Karno pada 11 Oktober 2011. Dua gol dari El Loco Gonzales membawa Indonesia menyamakan skor setelah tertinggal dari dua gol Abdulaziz Al Sulaiti dan Khalfan Ibrahim. Akan tetapi gol Mohammed Razak di babak kedua memastikan tuan rumah harus tumbang.

Hasil-hasil tersebut tentu tak bisa dijadikan modal bagi Timnas Indonesia jelang laga kontra UEA. Apalagi, Garuda sudah mendapatkan dua kekalahan di Kualifikasi Piala Dunia 2022, yaitu 2-3 dari Malaysia dan tiga gol tanpa balas melawan Thailand. Kedua laga terjadi di kandang sendiri.

Selain itu dari segi peringkat FIFA per 19 September 2019 lalu, Indonesia harus mengakui keunggulan telak calon lawannya nanti. Jika UEA berada di peringkat 66 dunia, maka Indonesia ada di urutan 167 atau terpaut 101 peringkat.

Khusus di Asia saja, UEA ada di peringkat enam terbaik setelah Iran, Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Qatar. Sedangkan Indonesia berada di urutan 35 dan masih ada di bawah negara-negara ASEAN lain seperti Malaysia, Singapura, Myanmar, Filipina, Thailand, hingga Vietnam.

Namun demikian, asa masih coba dipelihara oleh pasukan McMenemy. Melupakan kekalahan yang telah lalu bisa menjadi kunci untuk lebih fokus di pertandingan berikutnya.

“Pelatih telah memberikan berbagai menu taktikal atau strategi yang pas guna melawan UEA. Soal adaptasi cuaca tidak ada masalah karena kami sudah mempersiapkan diri cukup lama di sini,” kata gelandang Timnas, Evan Dimas.

Baca juga artikel terkait KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2022 atau tulisan lainnya dari Wan Faizal

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Wan Faizal
Penulis: Wan Faizal
Editor: Fitra Firdaus