tirto.id - Daftar sekolah swasta yang buka PPDB Bersama 2024 di DKI Jakarta mencakup SMP, SMA, dan SMK. Di antaranya SMPIT Said Naum, SMAS Santo Paulus Jakarta, dan SMKS Tunas Pembangunan.
Dinas Pendidikan DKI Jakarta membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Bersama tahun ajaran 2024/2025. PPDB Bersama 2024 adalah khusus sekolah swasta jenjang SMP, SMA, dan SMK.
PPDB Bersama 2024 DKI Jakarta dapat diikuti calon peserta didik baru (CPDB) yang berdomisili di Jakarta. Hal ini dibuktikan melalui Kartu Keluarga (KK) yang diterbitkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta paling lambat 10 Juni 2023.
PPDB Bersama DKI Jakarta 2024 dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama dan kedua dilaksanakan Juni 2024. Sedangkan pendaftaran tahap akhir dibuka mulai 1-2 Juli 2024 mendatang.
Pendaftaran dilakukan secara daring melalui situs resmi PPDB DKI Jakarta via laman https://ppdb.jakarta.go.id. CPDB yang memenuhi persyaratan bisa memilih maksimal 3 sekolah swasta.
Persyaratan PPDB Bersama 2024 DKI Jakarta
Beberapa persyaratan wajib dipenuhi calon peserta didik baru (CPDB ) guna mengikuti PPDB Bersama 2024 DKI.
Berikut persyaratan peserta PPDB Bersama 2024 untuk masing-masing jenjang:
A. SMP Swasta
1. CPDB memenuhi syarat sebagai:
- Penerima KJP Plus Tahap II Tahun 2023.
- Anak dari Pengemudi Mitra Transjakarta yang mengemudikan bus kecil dan nama orang tuanya terdaftar dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta.
- Anak dari pekerja/buruh penerima Kartu Pekerja Jakarta dan nama orang tuanya tercantum dalam Surat Keputusan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Provinsi DKI Jakarta.
- Penerima Program Indonesia Pintar.
- CPDB terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.
3. CPDB berusia maksimal 15 tahun per 1 Juli 2024.
B. SMA/SMK Swasta
1. CPDB memenuhi syarat sebagai:
- Penerima KJP Plus Tahap II Tahun 2023.
- Anak dari Pengemudi Mitra Transjakarta yang mengemudikan bus kecil dan nama orang tuanya terdaftar dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta.
- Anak dari pekerja/buruh penerima Kartu Pekerja Jakarta dan nama orang tuanya tercantum dalam Surat Keputusan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Provinsi DKI Jakarta.
- Penerima Program Indonesia Pintar.
- CPDB terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.
3. CPDB berusia maksimal 21 tahun per 1 Juli 2024.
C. Syarat Khusus SMK Swasta
1. CPDB tidak memiliki kendala fisik untuk mengikuti kegiatan belajar dan mengajar sesuai karakteristik kompetensi keahlian/konsentrasi keahlian yang dipilih.
2. Memiliki surat keterangan tidak buta warna dari instansi kesehatan pemerintah untuk pilihan konsentrasi keahlian tertentu.
3. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) tentang keabsahan dokumen tidak buta warna dari orang tua/wali dilengkapi materai yang cukup.
4. CPDB yang diterima di satuan pendidikan menyerahkan surat keterangan tidak buta warna dan SPTJM tentang keabsahan dokumen tidak buta warna dari orang tua/wali ke satuan pendidikan sesuai jadwal lapor diri untuk diverifikasi oleh pihak satuan pendidikan.
Tahapan Seleksi PPDB Bersama 2024 DKI Jakarta
Tahapan seleksi PPDB Bersama 2024 DKI Jakarta dilaksanakan dalam tiga fase. Tahapan PPDB Bersama yang saat ini masih dibuka adalah untuk SMP. Di lain sisi, pendaftaran SMA/SMK swasta dilakukan pada tahap ketiga atau akhir.
Berikut jadwal dan tahapan seleksi PPDB Bersama 2024 DKI Jakarta:
- Pendaftaran dan Pemilihan Sekolah: 1-2 Juli 2024
- Proses Seleksi: 1-2 Juli 2024
- Pengumuman: 2 Juli 2024 (pukul 17.00 WIB)
- Lapor Diri: 3-4 Juli 2024
Daftar SMP & SMA/SMK yang Buka PPDB Bersama DKI Jakarta
Berikut daftar SMP, SMA, dan SMK swasta yang bisa menjadi pilihan CPDB dalam PPDB Bersama 2024 DKI Jakarta, lengkap beserta daya tampung:
A. SMP Swasta
- SMPIT Said Naum: 15
- SMP Santo Bellarminus: 10
- SMP YP IPPI Petojo: 15
- SMP Perguruan Cikini: 4
- SMP Yapermas: 15
- SMP An Nur: 10
- SMP Haleluyah: 15
- SMP Islam Manhalun Nasyiin: 15
- SMP Advent Menteng: 15
- SMP Taman Siswa: 15
- SMP Bethel: 14
- SMP Santo Paulus: 14
- SMP Ksatrya: 15
- SMP Kristen Saint John: 5
- SMP Muhammadiyah 2 Jakarta: 15
- SMP Advent 1 Jakarta: 15
- SMP St. Fransiskus I: 15
- SMP Melania II: 15
- SMP Muhammadiyah 13: 15
- SMP Muhammadiyah 3: 15
- SMAS Santo Paulus Jakarta: 15
- SMAS YP IPPI Petojo: 10
- SMAS Santo Bellarminus Jakarta: 19
- SMAS Sunda Kelapa Jakarta: 50
- SMA Yapermas Jakarta: 22
- SMAS Muhammadiyah 14 Jakarta: 20
- SMAS Hati Suci: 10
- SMAS Islam Said Na'um Jakarta: 25
- SMAS Taman Madya 5 Jakarta: 48
- SMA Islam Al Jihad: 10
- SMAS Perguruan Nasional Jakarta: 37
- SMAS Muhammadiyah 2 Jakarta: 10
- SMAS Kartini 1 Jakarta: 10
- SMAS Muhammadiyah 16 Jakarta: 29
- SMAS Muhammadiyah 1 Jakarta: 42
- SMAS Advent 1 Jakarta: 28
- SMAS Advent Salemba: 25
- SMAS PSKD 2 Jakarta: 29
- SMAS Permata Indah Jakarta: 19
- SMAS Harapan Kasih Jakarta: 17
- SMKS Tunas Pembangunan: 20
- SMKS Islam YPS: 25
- SMKS Kesehatan Global Cendekia: 50
- SMKS Tanjung Barat: 15
- SMKS Satya Bhakti 2: 42
- SMKS Asisi: 20
- SMKS Sumpah Pemuda: 32
- SMKS Yanindo: 20
- SMKS Dharma Putra: 30
- SMKS Citra Mandiri: 24
- SMKS Taman Siswa 1: 54
- SMKS Al Irsyad: 30
- SMKS Dewi Sartika: 24
- SMKS Candra Naya: 50
- SMKS Teladan: 18
- SMKS Bina Dharma: 28
- SMKS Pelayaran Jakarta: 40
- SMKS Walang Jaya: 50
- SMKS PGRI 20: 45
- SMKS PGRI 28: 36
Penulis: Erika Erilia
Editor: Beni Jo & Yulaika Ramadhani
