tirto.id - Pulau Lombok bisa jadi destinasi wisata yang tepat untuk menghabiskan libur Imlek 2023. Terletak di Nusa Tenggara Barat, Lombok memiliki banyak wisata alam eksotis seperti pantai dan pegunungan.
Kabar baiknya, libur Imlek 2023 tergolong cukup panjang karena diikuti dengan hari cuti bersama. Seperti yang diketahui, perayaan Imlek tahun ini akan jatuh pada tanggal 22 Januari 2023 mendatang dan masuk dalam daftar hari libur nasional.
Selain itu, pemerintah juga telah menetapkan tanggal 23 Januari 2023 sebagai hari cuti bersama Imlek. Hal ini berarti akan ada libur long weekend dari hari Sabtu hingga Senin di akhir bulan ini.
Libur Imlek yang cukup panjang ini bisa Anda manfaatkan untuk menjelajah Lombok. Apalagi pulau ini memiliki banyak tempat wisata menarik seperti Gili Trawangan, Pantai Senggigi, hingga Gunung Rinjani yang terkenal di kalangan pendaki.
7 Destinasi Wisata Lombok untuk Libur Imlek 2023
Berikut beberapa objek wisata di Lombok yang bisa dijadikan tempat untuk menghabiskan liburan Imlek tahun ini:
- 3 Gili
Masing-masing gili tentunya memiliki daya tarik tersendiri. Anda bisa menikmati keindahan pantai pasir putih, bersantai di resort dengan segala fasilitasnya, atau melihat terumbu karang dan kehidupan bawah laut lewat snorkeling maupun scuba diving.
Anda juga bisa mencoba island hopping alias menjelajah 3 gili sekaligus. Melansir laman Indonesia Travel, ada dua cara untuk melakukan island hopping.
Jika Anda punya banyak waktu dan ingin menjelajahi 3 gili secara maksimal, gunakan boat Island Hopper yang beroperasi dua kali sehari. Tapi bila ingin melakukan eksplorasi singkat ke 3 gili sekaligus, Anda bisa memilih menggunakan speedboat.
- Bukit Pergasingan
Bukit Pergasingan berada di ketinggian sekitar 1.700 mdpl dan menyuguhkan pemandangan indah Desa Sembalun maupun bukit-bukit di sekitarnya.
Selain itu, Anda juga bisa melihat kemegahan Gunung Rinjani di kejauhan. Bila Anda tidak terbiasa mendaki atau tergolong pendaki pemula, tidak perlu khawatir karena jalur menuju puncak Bukit Pergasingan relatif mudah dilalui.
Para wisatawan biasanya datang ke sini demi melihat sunrise maupun sunset, karena itu tak heran bila banyak orang yang mendirikan tenda dan berkemah di bukit ini.
Tapi bila ingin merasakan aktivitas yang lebih menantang, Anda bisa mencoba paralayang dan menikmati keindahan Sembalun dengan sensasi yang berbeda.
- Mandalika
Di sini, Anda akan disuguhi berbagai pantai indah yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia, salah satunya Pantai Seger.
Pantai Seger populer di kalangan para peselancar dan memiliki panorama alam yang memikat. Selain Pantai Seger, Anda juga bisa mengunjungi pantai lainnya seperti Pantai Kuta Mandalika, Pantai Mawi, Pantai Serenting, dan Pantai Tanjung Aan.
- Pantai Senggigi
Pantai yang berada di bagian barat Pulau Lombok ini terkenal sebagai tempat untuk berburu pemandangan matahari terbenam.
Ombaknya tidak terlalu besar sehingga aman bagi para pengunjung yang ingin berenang atau melakukan snorkeling.
Anda juga bisa menikmati Pantai Senggigi dengan berkeliling menaiki perahu kecil atau kano. Bahkan jika beruntung, Anda bisa menikmati festival budaya yang sering digelar di kawasan Senggigi.
- Desa Wisata Sesaot
Airnya yang dingin dan segar, ditambah dengan suasana alam yang asri dan penuh pepohonan pasti akan memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan.
Jika sedang berada di Sesaot, jangan lupa mengunjungi Pusat Rekreasi Masyarakat atau Purekmas yang menonjolkan wisata mata airnya. Anda bisa menikmati keindahan alam Sesaot, bermain di pemandian, atau mengunjungi situs budaya yang ada di sana.
Selain Aik Nyet dan Purekmas, Anda juga bisa berkunjung ke Taman Miring, Camping Ground Vetong Hill, dan Bukit Khesari.
Di dalam kawasan hutan Sesaot juga menyimpan wisata air terjun yang cocok bagi Anda yang berjiwa petualang, ada Air Terjun Tibu Sendalem, Air Terjun Tembiras, dan juga Air Terjun Tibu Goa.
- Hutan Wisata Pusuk
Hutan Wisata Pusuk juga terkenal dengan koloni kera yang berkeliaran bebas di sekitar tempat tersebut. Jadi sambil menikmati panorama alam Hutan Pusuk, Anda bisa sekaligus memberi makan kera-kera yang ada di sana. Kera di Hutan Pusuk juga tergolong jinak sehingga Anda tak perlu takut diganggu atau kecurian barang.
- Desa Sade dan Ende
Desa Sade dibuka untuk umum dari jam 8 pagi hingga 7 malam waktu setempat. Ada banyak hal yang bisa dilakukan di sini.
Anda bisa melihat rumah-rumah tradisional, mengunjungi museum yang juga ada di tengah desa untuk mengenal suku Sasak lebih jauh, atau belajar menenun kain ikat khas Lombok.
Selain Desa Sade, Anda juga bisa berkunjung ke Desa Ende yang jaraknya tidak begitu jauh dari Bandara Lombok.
Hampir sama seperti di Desa Sade, Anda akan menikmati suasana desa sambil melihat-lihat rumah tradisional yang masih terawat dengan baik.
Penulis: Erika Erilia
Editor: Yandri Daniel Damaledo