Menuju konten utama

Daftar Bahasa Resmi di UNESCO dan PBB: Inggris hingga Indonesia

Daftar bahasa resmi di UNESCO berjumlah sepuluh. Adapun salah satunya bahasa Indonesia yang diresmikan melalui Sidang Umum UNESCO. Berikut info selengkapnya

Daftar Bahasa Resmi di UNESCO dan PBB: Inggris hingga Indonesia
konferensi umum UNESCO ke-38 di markas besar di Paris, Perancis. AP/Michel Euler

tirto.id - Daftar bahasa resmi di UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization) berjumlah sepuluh. Adapun salah satunya bahasa Indonesia yang diresmikan melalui Sidang Umum UNESCO Senin (20/11/2023) di Paris, Prancis.

Bahasa Indonesia diusulkan menjadi bahasa resmi ketika pengadaan Sidang Umum UNESCO beberapa bulan terakhir. Sebagaimana dikutip dari Kemdikbud, langkah ini dilakukan untuk menerapkan Pasal 44 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009.

Adapun UU tersebut narasinya mencakup bendera, bahasa, lambang negara, dan lagu kebangsaan. Tertulis di dalamnya bahwa pemerintah musti menaikkan fungsi bahasa Indonesia menjadi bahasa Internasional. Cara yang dilakukan bertahap, sistematis, serta berkelanjutan.

Melalui sidang 20 November lalu, Duta Besar sekaligus Delegasi Tetap RI untuk UNESCO, Mohamad Oemar, menyampaikan presentasi bahwa bahasa Indonesia merupakan penyatu bangsa ketika belum memperoleh kemerdekaan.

Selain itu, ia juga menerangkan bahwa kesadaran terhadap bahasa Indonesia adalah upaya Indonesia dalam mengembangkan relasi bangsa-bangsa di kancah global. Lalu, meningkatkan kerja sama dengan UNESCO dan menjadi komitmen Indonesia dalam pengembangan budaya skala internasional.

Pengakuan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi Konferensi Umum UNESCO akan berdampak positif terhadap perdamaian, keharmonisan, dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan tidak hanya di tingkat nasional, namun juga di seluruh dunia,” ucap Oemar, dilansir Setkab RI.

Apa Artinya ketika Jadi Bahasa Resmi UNESCO dan PBB?

UNESCO atau Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB, menetapkan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi mulai 20 November 2023. Adapun selain itu terdapat sembilan bahasa lain yang sudah diresmikan terlebih dahulu.

Ketika menjadi bahasa resmi, artinya bahasa tersebut bisa digunakan dalam pelaksanaan sidang yang digelar oleh UNESCO. Begitu juga bahasa resmi PBB yang hanya dapat dipakai ketika pengadaan rapat-rapat lembaganya.

Bahasa yang dinyatakan resmi ini bukan hanya berlaku untuk tuturan yang diucapkan ketika pertemuan. Akan tetapi, dokumen-dokumen yang digunakan ketika konferensi pun dapat diterjemahkan ke masing-masing bahasa resmi.

Daftar Bahasa Resmi di UNESCO dan PBB

Ada sepuluh daftar bahasa resmi yang saat ini bisa digunakan di Sidang Umum UNESCO. Enam di antaranya merupakan bahasa resmi PBB.

Berikut ini daftar bahasa resmi UNESCO sekaligus PBB.

1. Bahasa Inggris

Bahasa internasional yang penggunaannya paling umum. Digunakan sebagai bahasa resmi di beberapa negara seperti Inggris, Amerika, Australia, Singapura, dan lain-lain.

2. Bahasa Arab

Bahasa Semit Tengah yang masih punya kaitan dengan bahasa Ibrani dan Neo-Arami. Sebagai salah satu rumpun bahasa Semit, penggunaannya tercatat paling banyak di antara yang lain. Digunakan sebagai bahasa resmi di Arab, Aljazair, Bahrain, dan lain-lain.

3. Bahasa Mandarin

Bahasa ini merupakan salah satu dialek bahasa Tionghoa yang digunakan sebagai bahasa resmi di China. Selain itu, orang-orang Taiwan juga menuturkan bahasa ini dalam kesehariannya.

4. Bahasa Prancis

Bahasa ini termasuk ke dalam rumpun bahasa Roman. Selain menjadi bahasa nasional Prancis, bahasa tersebut juga kerap digunakan di Benin, Kongo, Monako, Nigeria, dan masih banyak lagi.

5. Bahasa Spanyol

Kerap disebut juga kastila, bahasa Spanyol termasuk ke dalam rumpun iberia-Roman. Bahasa tersebut kerap digunakan sebagai bahasa resmi di Spanyol dan beberapa negara Amerika Selatan.

6. Bahasa Rusia

Termasuk sebagai bahasa Slavia Timur, bahasa Rusia dipakai secara resmi di negara Rusia. Bukan hanya itu, sejumlah negara yang pernah diduduki Uni Soviet beberapa puluh tahun silam pun menggunakan bahasa tersebut.

Daftar Bahasa Resmi di UNESCO

Berbeda dari enam bahasa di subbab sebelumnya, ada empat bahasa resmi yang hanya digunakan untuk rapat UNESCO dan tidak resmi sifatnya di sidang PBB. Berikut ini daftar bahasanya.

7. Bahasa Hindi

Hindi merupakan bahasa resmi yang digunakan di India. Lalu, terdapat penutur Hindi di Amerika Serikat, Nepal, Kanada, dan Afrika Selatan. Selain itu, ada juga sedikit penuturnya di wilayah Indonesia dan Malaysia.

8. Bahasa Italia

Masih termasuk jenis bahasa Roman, bahasa Italia dituturkan sebagai bahasa resmi di negara Italia. Selain itu, dianggap juga sebagai bahasa yang sah oleh negara San Marino, Vatikan, dan Swiss.

9. Bahasa Portugis

Bahasa ini juga termasuk bahasa Roman yang dituturkan sebagai bahasa resmi di Portugal. Selain itu, ada juga penuturnya di negara Angola, Andorra, Brasil, Namibia, dan masih banyak lagi.

10. Bahasa Indonesia

Bahasa ini merupakan bahasa nasional Negara Kesatuan Republik Indonesia. Adapun bahasa yang penuh sejarah bagi RI ini juga ditetapkan sebagai bahasa resmi di ASEAN. Kemudian, diakui juga sebagai bahasa minoritas di Timor Leste.

Baca juga artikel terkait BAHASA INDONESIA atau tulisan lainnya dari Yuda Prinada

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Yuda Prinada
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yulaika Ramadhani