tirto.id - Posisi Indonesia di klasemen perolehan medali SEA Games 2019 per pukul 2.56 WIB, hari ini menanjak ke peringkat tiga. Kontingen Indonesia tercatat memperoleh total 21 medali.
Klasemen pada Senin sore, 2 Desember 2019 tersebut, menunjukkan Indonesia sudah mendapatkan 6 medali emas, 8 medali perak dan 7 medali perunggu.
Indonesia tertinggal dari Vietnam di posisi kedua dan Filipina yang terus berada di puncak klasemen. Tuan rumah sudah mengumpulkan 54 medali, yang terdiri atas 28 emas, 17 perak dan 9 perunggu. Adapun Vietnam menjadi runner-up dengan 10 medali emas, 17 medali perak dan 13 medali perunggu.
Hingga pukul 2.56 WIB, jumlah medali emas Indonesia, sebenarnya sama dengan Thailand yang menduduki posisi keempat. Namun, Indonesia mendapatkan perak lebih banyak dari Thailand yang hanya 5 medali.
Enam medali emas Indonesia tercatat diperoleh pada 1 dan 2 Desember 2019. Sebenarnya, emas Indonesia lebih dari jumlah tersebut. Namun, tidak semua emas itu tercantum dalam klasemen perolehan medali karena ada yang berasal dari nomor cabang olahraga eksebisi.
Adapun medali-medali emas untuk Indonesia yang diraih pada 1 dan 2 Desember 2019 berasal dari cabang olahraga Dancesports, Duathlon, Angkat Besi, Menembak dan Polo Air Putra. Berikut daftar atlet Indonesia peraih medali emas SEA Games 2019 pada 1-2 Desember:
1. Timnas Polo Air Putra
Timnas Polo Air Putra Indonesia sudah memastikan meraih medali emas pada Jumat (29/11/2019). Namun, penyerahan medali emas di nomor Polo Air Putra baru resmi dilaksanakan pada 1 Desember 2019.
Timnas Polo Air Putra berhasil mengumpulkan poin 7 hasil dari 3 kali menang dan 1 seri. Hasil tidak pernah terkalahkan dalam 4 pertandingan itu membuat perolehan poin Timnas tidak terkejar oleh wakil dari 4 negara lain, yakni Filipina, Malaysia, Thailand, Singapura.
Kepastian emas bagi Indonesia muncul setelah tim Filipina hanya bisa bermain seri melawan Singapura, si juara bertahan. Hasil ini membuat Filipina tidak mungkin mengejar perolehan poin Indonesia.
Berikut susunan pemain Timnas Polo Air Putra Indonesia:
Rezza Putra, Ridjkie Mulia, Beby Willy Paksi Tarigan, Delvin Felliciano, Silvester Manik, Zaenal Arifin, Yusuf Budiman, Rian Rinaldo, Andi Uwayzulqarni, Fakhri Mahmud, Novian Putra, Mochammad Alfariz, Arsana Made Dwicahya,
2. Dwi Cindy Desyana
Pada Minggu kemarin (1/12/2019) Indonesia sebenarnya mendapatkan medali emas dari cabang olahraga Dancesports. Atlet olahraga dansa Indonesia, Dwi Cindy Desyana berhasil meraih medali emas di nomor breaking girls.
Dalam pertandingan perebutan medali dancesport di Royce Hotel, Clarck, Filipina, Cindy mengalahkan atlet tuan rumah Debbie Mahinay dengan skor 3-2.
Namun, emas dari nomor breaking girls tidak masuk hitungan dalam klasemen perolehan medali. Sebab, nomor ini masuk kategori eksebisi. Di SEA Games 2019, nomor yang hanya diikuti dua atau tiga negara dimasukkan dalam kategori eksebisi. Nomor breaking girls hanya diikuti atlet Indonesia dan Filipina.
3. Jauhari Johan
Atlet cabang olahraga Duathlon Indonesia, Jauhari Johan meraih emas dalam perlombaan untuk perebutan medali pada Senin (2/12/2019).
Dalam perlombaan di Subic Bay, Subic, Jauhari sukses meraih emas lantaran finis terdepan dengan kurun waktu 52 menit 51 detik.
Capaian Jauhari ini melampaui atlet peringkat dua, Joey de Los Reyes (Filipina) dan peraih medali perunggu, Nattawut Srinate.
Joey finis dengan durasi 53 menit lebih 4 detik. Sedangkan Nattawut mengakhiri kombinasi lomba lari ditambah balap sepeda ini dengan kurun 53 menit sembilan detik.
4. Windy Cantika Aisah
Lifter berusia 17 tahun, Windy Cantika Aisah menambah perbendaharaan emas kontingen Indonesia pada ajang SEA Games 2019 Filipina, Senin (2/12/2019).
Turun pada cabor angkat besi nomor 49 kilogram putri di RSMC Ninoy Aquino Stadium, Manila, Windy menjadi yang terbaik dengan total angkatan menyentuh 190 kilogram.
Dari total beban tersebut, 82 kilogram di antaranya merupakan angkatan snatch, sementara 104 kilogram lain adalah angkatan cleand and jerk.
Selain meraih emas, Windy sekaligus memecahkan rekor dunia junior untuk angkatan snatch maupun clean and jerk. Sebelumnya, Windy pernah tiga kali memecahkan rekor dunia.
Ketiganya di Kejuaraan Asia di Cina (April 2019), Kejuaraan Dunia Junior di Fiji (Juni 2019), serta Kejuaraan Dunia Junior di Korea Utara (Oktober 2019).
5. Eko Yuli Irawan
Lifter andalan Indonesia, Eko Yuli Irawan sukses menambah medali emas Indonesia di SEA Games 2019 pada Senin, Senin (2/12/2019).
Turun dalam cabor angkat besi nomor 61 kilogram putra di Ninoy Aquino Stadium, Filipina Eko menjadi yang terbaik dengan total angkatan 309 kilogram. Dari total berat itu, Eko mencatatkan angkatan snacth seberat 140 kilogram snatch dan clean and jerk 169 kilogram.
6. Rio Danu Utama Thabu dan Trano Baja
Cabang olahraga menembak menjadi lumbung medali Indonesia pada ajang SEA Games 2019. Dalam perebutan medali pada Senin (2/12/2019), tim menembak Indonesia meraih dua medali emas, dua medali perak dan satu medali perunggu.
Dua medali emas Indonesia masing-masing diraih oleh Rio Danu Utama Thabu dan Trano Baja, pada nomor individu WA 1500 PPC putra dan Mixed Benchrest Air Rifle putra. Keduanya masing-masing mencatatkan total skor 1442-57x dan 734-28x.
“Masih ada beberapa peluang untuk merebut emas untuk hari-hari berikutnya. Harapan kami emas terus datang,” kata Sekjen PB Perbakin Firtian Yudit Swandarta usai perlombaan, hari ini.
Editor: Agung DH