tirto.id - Hasil kurang memuaskan yang diraih Argentina kala menghadapi Islandia di laga pertama Piala Dunia 2018 ternyata masih menjadi perbincangan, terutama kegagalan penalti Lionel Messi. Hernan Crespo menyebut Messi bukanlah Diego Armando Maradona yang mampu membawa Timnas Argentina meraih gelar Piala Dunia sendirian.
Messi terlibat dalam pertandingan pembukaan antara Argentina melawan Islandia, kedua tim bermain seri dengan 1-1, padahal tim tango menjadi favorit dalam laga itu.
“Messi adalah fenomena jika ditempatkan dalam kondisi yang tepat, seperti di Barcelona. Jika tidak, itu akan menyulitkan baginya,” kata mantan bomber Timnas Argentina, Hernan Crespo.
“Messi bukanlah Maradona, dia takkan memenangkan Piala Dunia sendirian," tambah eks striker River Plate, Parma, Lazio, Inter Milan, Chelsea, AC Milan, dan Bologna ini, dikutip dari laman squawka.
"Maradona, yang kerap disebut sebagai pesepakbola terbesar yang pernah ada," lanjut Crespon, "mampu memenangkan Piala Dunia bersama Argentina pada 1986."
Maradona bisa membawa timnya maju dengan kemampuan dan keterampilan pribadinya. Akan tetapi, Crespo menilai Messi berbeda. Bintang Barcelona itu membutuhkan bantuan rekan-rekannya untuk maju dan berkembang, meskipun ia disebut-sebut sebagai salah satu pemain paling berbakat dalam sejarah sepakbola.
Kritikan-kritikan tajam memang sedang melanda Argentina setelah mereka tampil tak memuaskan di pertandingan perdananya.
Pada laga tersebut, Messi juga tak bisa membuat gol meski di antara pemain Argentina yang lain, ialah pemain yang paling sibuk. Tercatat, Messi melakukan 11 shots. Enam di antaranya tepat sasaran, dan lima tendangan lainnya jauh dari target.
Argentina akan bertanding melawan Kroasia pada laga selanjutnya yang dihelat di Nizhny Novgorod Stadium, Jumat (22/06/2018).
Editor: Iswara N Raditya