Menuju konten utama

Claude Puel Jadi Pelatih Baru Leicester City

Pelatih sebelumnya, Craig Shakespeare dipecat Leicester karena gagal membawa juara Liga Inggris 2016 itu pergi dari posisi tiga terbawah klasemen.

Claude Puel Jadi Pelatih Baru Leicester City
Claude Puel. FOTO/AFP

tirto.id - Leicester City menunjuk Claude Puel untuk duduk di kursi pelatih menggantikan Craig Shakespeare yang dipecat pekan lalu. Leicester telah mengikat Puel dalam kontrak tiga tahun, Rabu (25/10/2017) waktu setempat.

Pelatih sebelumnya, Craig Shakespeare dipecat Leicester karena gagal membawa juara Liga Inggris 2016 itu pergi dari posisi tiga terbawah klasemen.

Ketika ditanya kesediaan melatih Leicester, Puel menjawab hal tersebut sebagai suatu keistimewaan dapat ditunjuk untuk mengarsiteki tim berjuluk The Foxes ini.

“Merupakan keistimewaan untuk menjadi manajer baru Leicester City, klub yang nilai-nilai dan ambisinya begitu sesuai dengan saya,” kata Puel kepada situs resmi Leicester, Rabu (25/10/2017), seperti dikutip Antara.

Selain itu, pelatih berusia 56 tahun ini mengaku sudah tak sabar untuk segera melatih para pemain.

“Kesempatan untuk membantu klub membangun pencapaian-pencapaian terkininya belakangan ini merupakan hal yang menyenangkan dan saya tidak sabar untuk bekerja dengan para pemilik, pemain, staf dan penggemar untuk mengantarkan kesuksesan jangka panjang.” beber Puel.

Sementara itu, Wakil Ketua Aiyawatt Srivaddhanaprabha menyebut Puel sangat cocok untuk melatih Leicester.

“Setelah pertemuan dengan Claude, perhatiannya pada detail, pengetahuannya terhadap skuad kami, pemahamannya terhadap potensi kami, dan visinya untuk membantu kami merealisasikannya sangat impresif,” jelasnya seperti dikutip Reuters.

Lanjut Aiyawatt, ia sangat senang dengan terpilihnya Puel menduduki kursi kepelatihan.

“Ia segera menjadi kandidat yang luar biasa dan saya senang kami akan memiliki kesempatan untuk membentuk ulang visi jangka panjang kami, menambahi signifikansi dengan kepakarannya.” tambahnya.

Pelatih asal Perancis itu musim lalu sukses membawa Southampton finis di peringkat delapan Liga Inggris, meski kehilangan sejumlah pemain kunci pada transfer-transfer bernilai besar. Selain itu, ia juga merupakan mantan pelatih AS Monaco, Lille, Olympique Lyonnais, dan Nice.

Tak sampai di situ, Puel juga memimpin Southampton ke final Piala Liga meskipun kalah 2-3 dari Manchester United. Ia dipecat dari Southampton karena menyelesaikan musim yang buruk dengan hanya mencetak 41 gol dari 38 pertandingan.

Shakespeare ditunjuk sebagai pelatih Leicester pada Maret 2017 lalu menyusul dipecatnya Claudio Ranieri sembilan bulan setelah ia membawa tim tersebut meraih gelar Liga Inggris pertamanya.

Musim lalu, Leicester berhasil finis di peringkat 12, namun musim ini berada di posisi ke-14. Sejak dipecatnya Shakespeare dari kursi kepelatihan, asisten manajer Michael Appelton naik untuk mengisi kekosongan. Appelton pun sukses membawa Leicester menang dua laga. Namun hadirnya Puel sebagai pelatih membuat Appelton kembali pada posisi sebelumnya.

The Foxes akan menjamu Everton pada pertandingan pertama di bawah asuhan Puel, Minggu (29/10/2017).

Baca juga artikel terkait LEICESTER CITY atau tulisan lainnya dari Nicholas Ryan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Nicholas Ryan
Penulis: Nicholas Ryan
Editor: Yuliana Ratnasari