tirto.id - PSM Makassar secara terbuka mengutarakan ketertarikannya terhadap dua pemain asal Sulawesi Utara, Irfan Jaya dan Nurhidayat Haji Haris pada bursa transfer Liga 1. Sebagai bagian dari komitmen untuk memajukan talenta lokal sekitar Makassar, CEO PSM mereka, Munafri Arifuddin membuka pintu selebar-lebarnya untuk kedua nama tersebut.
"Kalau mereka mau bergabung, kami pasti siapkan tempat. Kami ingin maksimalkan potensi pemain asli daerah," ujar Munafri seperti dikutip laman resmi GoJek Liga 1.
Saat ini Irfan Jaya yang berposisi sebagai penyerang sayap masih tercatat sebagai penggawa Persebaya Surabaya. Musim ini ia tampil dalam 21 laga Liga 1 2018 dan menorehkan enam gol. Irfan juga moncer di Timnas Indonesia, salah satunya pada ajang Asian Games 2018 di mana ia mengemas dua gol dalam lima pertandingan saja.
Sementara itu Nurhidayat yang berposisi sebagai bek tengah adalah pemain Bhayangkara FC. Ia tampil 14 kali saja di Liga 1 musim ini. Namun minimnya menit bermain Nurhidayat lebih dikarenakan kesibukannya di level internasional. Pasalnya ia merupakan andalan pelatih Indra Sjafri di skuat Timnas U-19 Indonesia.
Munafri menegaskan jika dirinya menyadari Irfan maupun Nurhidayat masih punya kontrak jangka panjang dengan klub masin-masing. Namun ia menggarisbawahi bahwa andai ada keajaiban dua pemain tersebut berniat hijrah ke PSM, Juku Eja siap menerima dengan lapang dada.
Ketika ditanyai mengenai langkah di bursa transfer terdekat, Munafri menjanjikan PSM akan berupaya merekrut pemain asing baru. Apalagi mereka baru saja telah melepas dua pemain impor, Sandro dan Steven Paulle.
"Tapi kami tetap bergerak mencari pemain. Tunggu saja kabarnya," tandas Munafri.
Pada musim kompetisi 2018, PSM Makassar hampir merengkuh juara. Langkah mereka pupus setelah di pekan-pekan akhir dikejar Persija Jakarta. Juku Eja pun harus puas finis di peringkat dua dengan 61 poin, terpaut satu angka dari Macan Kemayoran selaku juara.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan