tirto.id - Kebun Raya Bogor dan Kebun Raya Cibodas merupakan lokasi wisata andalan warga Jakarta dan sekitarnya yang ingin menikmati liburan suasana alam.
Kedua kebun raya ini secara resmi dikelola oleh LIPI atau Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Dari sisi karakteristiknya, Kebun Raya Bogor menawarkan keeksotisan berupa tanaman langka seperti bunga Rafflesia Arnoldi.
Kebun raya yang memiliki luas 87 hektare ini juga menawarkan sejumlah lokasi wisata lain seperti adanya Monumen Lady Raffles dan Museum Zoologi yang cukup lengkap.
Sementara itu, Kebun Raya Cibodas merupakan kebun raya yang pada mulanya dimaksudkan sebagai tempat aklimatisasi jenis-jenis tumbuhan asal luar negeri yang mempunyai nilai penting dan ekonomi yang tinggi, salah satunya adalah Pohon Kina (Cinchona calisaya).
Kebun Raya Cibodas kemudian berkembang menjadi bagian dari Kebun Raya Bogor dengan nama Cabang Balai Kebun Raya Cibodas.
Cara Beli Tiket Kebun Raya Bogor dan Kebun Raya Cibodas
Jika Anda memiliki rencana untuk berwisata ke Kebun Raya Bogor atau Kebun Raya Cibodas berikut merupakan panduan membeli tiket online yang dapat Anda terapkan
1. Scan QR Code atau buka website kebunraya.id, laman website ini dapat Anda akses melalui browser komputer maupun smartphone
2. Klik “Kebun Raya Bogor” jika Anda ingin mengunjungi Kebun Raya Bogor atau klik “Kebun Raya Cibodas” jika Anda ingin mengunjungi Kebun Raya Cibodas
3. Pada menu Registrasi, isi data diri Anda dengan benar pada kolom yang tersedia. Data diri yang diminta meliputi, nama lengkap, no. handphone, email, dan password
4. Pilih jumlah tiket yang akan di beli dan klik “submit” apabila telah selesai
- Tiket Domestik dipilih bagi pengunjung lokal dalam negeri
- Tiket Asing dipilih bagi pengunjung yang berasal dari luar negeri
- Tiket Mobil untuk pengunjung yang akan masuk kedalam Kebun Raya menggunakan mobil pribadi. (khusus untuk Kebun Raya Bogor, pada hari Sabtu dan Ahad kendaraan roda 4 tidak diizinkan masuk)
- Tiket Motor untuk pengunjung yang akan masuk kedalam Kebun Raya menggunakan motor pribadi.
- Tiket Sepeda untuk pengunjung yang akan masuk kedalam Kebun Raya menggunakan sepeda pribadi (bukan tiket untuk sewa sepeda).
5. Konfirmasi pembelian dan pilih metode pembayaran
6. Centang kolom persetujuan “I agree with terms & condition” dan klik “Proceed to Confirm”
7. Lakukan pembayaran dengan metode yang diinginkan
8. E-Voucher akan muncul apabila pembayaran telah selesai.
Harga Tiket Kebun Raya Bogor
Senin - Jumat
Domestik : Rp. 16.500
Wisatawan Asing : Rp. 16.500
Sepeda : Rp. 15.000
Sabtu, Minggu, Hari Libur Nasional
Domestik : Rp. 26.500
Wisatawan Asing : Rp. 26.500
Sepeda : Rp. 20.000
Mobil : Rp. 50.000
Motor : Rp. 5.000
Sejarah Kebun Raya Bogor
Dilansir dari laman resminya, pada mulanya kebun ini hanya akan digunakan sebagai kebun percobaan bagi tanaman perkebunan yang akan diperkenalkan di Hindia Belanda.
Namun pada perkembangannya pendirian Kebun Raya Bogor bisa dikatakan mengawali perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia dan sebagai wadah bagi ilmuwan terutama bidang botani di Indonesia secara terorganisasi pada zaman itu (1880 - 1905).
Dari sini lahir beberapa institusi ilmu pengetahuan lain, seperti Bibliotheca Bogoriensis (1842), Herbarium Bogoriense (1844), Kebun Raya Cibodas (1860), Laboratorium Treub (1884), dan Museum dan Laboratorium Zoologi (1894).
5 Pilar Kebun Raya
Pada dasarnya terdapat 5 pilar utama yang dimiliki kebun raya, yakni:
1. Konservasi, yakni sebagai tempat pelestarian keanekaragaman jenis tumbuhan secara ex situ (konservasi di luar habitat asli).
Konservasi juga dimaksudkan sebagai koleksi rujukan yang bernilai ilmiah tinggi pengembangan potensi guna pemanfaatan secara berkelanjutan, serta dijadikan back up penting bagi upaya pemulihan jenis-jenis tumbuhan terancam kepunahan serta pemulihan lahan-lahan terdegradasi.
2. Edukasi, yakni sebagai tempat yang menyajikan informasi yang jelas bagi pengunjung untuk meningkatkan pengetahuan di bidang botani, konservasi, lingkungan dan pemanfaatan tanaman.
Hal ini juga sekaligus untuk merangsang tumbuh-kembangnya kesadaran, kepedulian, tanggung jawab dan komitmen masyarakat terhadap pelestarian tumbuhan.
3. Penelitian, yakni sebagai fasilitas berbagai kegiatan penelitian dan pengembangan di bidang konservasi, domestikasi dan reintroduksi tumbuhan serta botani ekonomi.
4. Wisata alam, sama seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kebun raya juga berfungsi sebagai tempat wisata alam yang di dalamnya termuat ilmu pengetahuan, sekaligus juga sebagai tempat rekreasi yang inspiratif untuk mendukung kehidupan sosial masyarakat yang lebih baik.
5. Jasa lingkungan, yakni sebagai tempat yang bermanfaat dalam memberikan dampak ekologis bagi peningkatan kualitas lingkungan yang meliputi: tata air, keanekaragaman hayati, penyerapan karbon dan keindahan lanskap.
Penulis: Anisa Wakidah
Editor: Yandri Daniel Damaledo
