tirto.id - Ketua Panitia Formula E, Ahmad Sahroni merespons pernyataan Ketua fraksi PSI DPRD DKI, Anggara Wicitra yang menyebutkan sponsor E-Prix gaib lantaran belum juga diumumkan hingga saat ini.
Menanggapi hal tersebut, Sahroni mengklaim sponsor lokal maupun global bakal dirilis seminggu sebelum acara Formula E digelar.
Hal tersebut, kata dia, sesuai dengan waktu yang telah disepakati antara penyelenggara Formula E di Jakarta dengan pihak sponsor.
"Semua sponsor baik lokal maupun global akan dirilis paling lama minggu depan. Sudah ada timing yang kami sepakati, jadi harus patuh," kata Sahroni kepada wartawan, Rabu (8/5/2022).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini menjelaskan, pihak sponsor sampai saat ini belum dirilis lantaran hal tersebut bukan hanya kewenangan panitia penyelenggara acara, melainkan juga tim dari Formula E Operations (FEO).
"Kebijakan tentang perilisan siapa sponsor lokal ini bukan hanya kewenangan dan kebijakan OC, namun harus berkordinasi dengan kebijakan dari FEO, mengingat ada sponsor-sponsor global juga," tegasnya.
Politikus Partai Nasdem ini mengaku pihak yang mensponsori ajang balapan Formula E sudah banyak. "Tunggu saja ya," ucapnya.
Ketua Fraksi PSI DPRD DKI, Anggara Wicitra menyoroti belum jelasnya sponsor Formula E di satu bulan kurang waktu penyelenggaraan. Menurutnya, hal ini memunculkan banyak pertanyaan terkait validitas keberadaan sponsor ini.
"Sangat tidak logis jika sponsor sampai saat ini logonya belum dipampang. Di mana-mana sponsor itu ditukar dengan eksposur dan promosi, logo pemberi sponsor dipasang di mana-mana. Kalau tinggal kurang dari tiga minggu belum ada logo sponsor, sangat mungkin sponsornya gaib atau tidak nyata," kata Anggara melalui keterangan tertulisnya, Rabu (15/5/2022).
Anggota Komisi E DPRD DKI itu mengaku merasa tidak heran jika panitia penyelenggara kesulitan mendapatkan sponsor. Pasalnya, para sponsor biasanya akan menginvestasikan uangnya ke acara yang jelas seluk beluknya dan memberi keuntungan kembali.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Restu Diantina Putri