Alfons Yoshio Hartanto
Alfons Yoshio Hartanto menulis untuk Tirto.id sejak tahun 2022. Dengan pengalaman bekerja di media sejak tahun 2016.
Masuk di divisi Riset dan mengerjakan konten-konten berbasis data seperti Periksa Data dan Cukup Tau. Sempat mendapat Anugerah Jurnalistik Mohammad Hoesni Thamrin 2023 untuk nominasi kategori teks dalam artikel soal kemacetan di Jakarta.
Menulis juga artikel Periksa Fakta yang menelusuri misinformasi dan berita hoaks. Mengantongi sertifikat dari Internasional Fact-Checking Network (IFCN) dan sertifikat wartawan muda dari Dewan Pers.
Indeks Tulisan
Hoaks Video Semburan Lumpur Gas di IKN
Video yang tersebar di media sosial telah dibantah keasliannya oleh Otorita IKN dan Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN.
Hoaks Raffi Ahmad Ditangkap Terkait Pencucian Uang Rp271 Triliun
Video yang tersebar di media sosial adalah potongan dari video prank dari tahun 2019 lalu. Raffi telah mengklarifikasi kalau informasi ini adalah hoaks.
Ada 15 Korban Jiwa Akibat Ledakan Gudang Peluru Kodam, Benarkah?
Menurut Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan, tidak ada korban jiwa dari insiden ledakan gudang amunisi TNI tersebut.
Hoaks Situs Judi Online Buatan Nikita Mirzani
Hasil peninjauan perangkat Deepware menyimpulkan 56 persen dari konten dicurigai sebagai hasil kecerdasan buatan.
Hoaks Kemunculan Ribuan Tentara Berkuda Memasuki Palestina
Video yang beredar di media sosial sebenarnya menggambarkan permainan tradisional Kokpar di Kyrgyzstan yang diunggah pada tahun 2023.
Pindah Ibu Kota: Harapan Kalimantan, Kekhawatiran Jawa
Sebanyak 38,78 persen responden Pulau Jawa berpendapat status ibu kota Jakarta seharusnya dipertahankan. 53 persen responden Sumatera pilih jawaban netral.
Kuis Kawula17 Dorong Keterlibatan Kritis Pemilih di Pemilu 2024
Meskipun tak secara langsung mengubah pilihan, VAA Kawula17 mendorong pengguna untuk berpikir lebih kritis terhadap pilihannya dan berdiskusi secara sehat.
Benarkah Sindiran Prabowo Buat Biden Minta Maaf ke Palestina?
Unggahan di Instagram bersifat manipulatif karena mengaitkan dua video yang tidak saling terkait dan tidak sinkron urutan waktu kejadiannya.
Hoaks Ancaman Gempa Megathrust di Jakarta
Potongan video yang dicatut dalam unggahan di TikTok sebenarnya membahas tentang urgensi dibangunnya gedung sistem peringatan bencana di Denpasar, Bali.
Hoaks Iwan Fals Promosikan Situs Judi Online
Video yang tersebar di Facebook adalah hasil suntingan, Iwan Fals tidak mempromosikan judi online di acara Vincent and Desta.
Menelusuri Klaim Air Kelapa Bakar Bisa Sembuhkan Batu Ginjal
Air kelapa segar maupun yang direbus bisa mencegah batu ginjal jika dikonsumsi tetapi terkait khasiatnya untuk menyembuhkan belum dibuktikan secara ilmiah.
Hoaks Jokowi Joget Dikaitkan dengan Dukungan ke Pilpres 2024
Video Jokowi joget terjadi saat kunjungannya ke Hanoi, Vietnam, Januari 2024 lalu, bersama para mitra Gojek.
Modus Penipuan Gebyar Hadiah Bank Kalsel
Unggahan di Facebook mengarahkan ke situs lain yang meminta informasi pribadi seperti nomor rekening dan PIN ATM.
Hoaks Imbauan Mematikan Gawai untuk Cegah Radiasi Kosmik
Unggahan di media sosial berasal dari pesan berantai yang sudah sempat menyebar beberapa tahun lalu dan sudah diberi cap hoaks oleh Kominfo.
Hoaks Klaim Kemenangan Anies-Cak Imin dalam Pilpres 2024
Infografis yang ditayangkan di media sosial adalah hasil manipulasi gambar dari tayangan berita SCTV.
Hoaks Modus Penipuan Judi Online Mencatut Penasihat Keuangan
Dalam video unggahan di Facebook, terdapat bagian yang menunjukkan gerak bibir dan konten audio yang tidak selaras.
Apa Beda Perundungan di Pesantren dan Sekolah Swasta?
Heru selaku Sekjen FSGI menilai, perundungan di ponpes dan sekolah swasta punya akar masalah sama, yakni minimnya pengawasan di luar jam pelajaran.
Hoaks Jokowi Bagi-bagi Bantuan Tunai Rp50 Juta di Media Sosial
Video yang tersebar di media sosial menggunakan cuplikan pidato Jokowi saat mengecam tindakan kekerasan di Gaza.
Hoaks Surya Paloh Menyesal Usung Anies di Pilpres 2024
Narasi yang muncul di media sosial berasal dari potongan pidato lama Surya Paloh yang diambil di luar konteks.
Modus Penipuan Kredit Mengatasnamakan Bank Indonesia
Dalam keterangan resminya, Bank Indonesia menegaskan kalau mereka tidak melakukan aktivitas komersial seperti meminjamkan dana.