tirto.id - Informasi soal lowongan pekerjaan banyak beredar di media sosial. Namun, beberapa yang sudah kami temukan, ternyata adalah modus penipuan.
Pada bulan Agustus 2024, terdapat sejumlah konten di Facebook dengan narasi lowongan pekerjaan di PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN, yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Salah satunya dari akun "Loker Indonesia terbaru" pada Minggu (25/8/2024) (arsip).
Begini bunyi narasi unggahannya:
"Telah di buka Lowongan kerja BUMN PLN 2024
Lulusan SMA/SMK/S1-S3/D1-D3
Cara Melakukan pendaftaran Online
👉Login Menggunakan Telegram
👉Klik Link yg sudah di sediakan untuk pendaftaran👇👇👇
https://info-lokerr-2024.com/in
Warning..!!
PENDAFTARAN GRATIS TANPA DI PUNGUT BIAYA APAPUN
Penempatan daerah domisili masing2."
Bersama unggahan tersebut, terdapat sebuah tautan yang bertuliskan "open recruitment calon pegawai tetap BUMN PT PLN (Persero) tahun 2024 untuk fresh graduate". Sekitar dua hari setelah unggahan dipublikasikan, konten ini telah mengumpulkan 212 tanda suka, 11 komentar, dan 23 kali dibagikan ulang.
Tirto menemukan unggahan serupa dari akun tersebut pada 12 Agustus 2024. Selain itu ada juga unggahan akun "Faisal aljofry"(arsip), "Info Loker Terbaru 2024"(arsip), dan "Info Loker Bumn Terbaru 2024" (arsip) yang serupa. Semuanya mencantumkan tautan dalam unggahannya.
Ada yang mengarah ke situs lain, ada pula yang mengarah ke kontak Facebook Messenger. Dengan pengecualian akun "Faisal aljofry", semua menggunakan foto profil yang ada kaitannya dengan PLN ataupun BUMN.
Lalu bagaimana faktanya? Apakah benar PLN membuka lowongan pekerjaan di kanal media sosial pada Agustus 2024?
Pemeriksaan Fakta
Tirto mencoba mengakses tautan yang terdapat di tiap unggahan. Kami diarahkan ke situs lain, yang berisi formulir yang meminta sejumlah data pribadi. Formulir tersebut berisikan kolom yang meminta nama lengkap, usia, jenis kelamin, serta nomor telepon pengguna dengan aplikasi Telegram.
Tampilan situs yang mencurigakan, ditambah alamat URL yang tidak mencantumkan nama PLN sama sekali, membuat kami mencoba memindai situs tersebut. Lewat perangkat URL Scan.io, kami mendapat informasi kalau alamat utama dari situs tersebut adalah info-lokerr-2024.com. URL Scan memberi peringatan kalau situs tersebut berbahaya. Situs tersebut juga tidak terafiliasi dengan situs PLN.
Permintaan data pribadi dari situs seperti ini punya bahaya berupa skema phising, atau pencurian informasi digital.
Dalam informasi di situs resminya, PLN menghimbau para pelamar kerja untuk berhati-hati terhadap maraknya penipuan terkait rekrutmen karyawan yang mengatasnamakan PLN.
Vice President Komunikasi Korporat PLN, Gregorius Adi Trianto, menjelaskan, perusahaan pelat merah tersebut hanya merekrut pegawai lewat situs resmi, https://rekrutmen.pln.co.id/. Melalui situs tersebut, para pencari kerja dapat melihat informasi tentang lowongan yang dibuka serta pengumuman hasil seleksi calon pegawai PLN
“Selain di web rekrutmen.pln.co.id semua lowongan ataupun panggilan untuk seleksi tidak bisa dipertanggungjawabkan,” tegas Gregorius.
Dia menambahkan, jika ada pengumuman perihal rekrutmen PLN, maka peserta akan diinformasikan melalui email rekrutmen@pln.co.id .
“Informasi tersebut hanya bisa dilihat secara pribadi melalui menu 'PENGUMUMAN TES' setelah peserta login menggunakan akun yang dimiliki masing-masing peserta,” terangnya lagi.
Selain rekrutmen yang dilakukan secara mandiri oleh PLN, PLN juga ikut serta dalam rekrutmen bersama BUMN. Untuk rekrutmen bersama BUMN, informasi disampaikan melalui situs web rekrutmen.pln.co.id dan juga rekrutmenbersama.fhcibumn.id.
Sementara di unggahan akun Instagram resmi PLN (bercentang biru), ada pula himbauan agar pencari kerja memperhatikan detail lowongan. Informasi layanan informasi rekrutmen mereka lakukan lewat media sosial resmi, Instagram; @pln_id, X; @_pln_id, dan Facebook; PLN.
"Berhati-hati dan teliti menyaring informasi rekrutmen yang bukan berasal dari kanal resmi PLN Group," begitu peringatan di akhir unggahan.
Penelusuran Tirto ke empat akun Facebook yang menyebarkan tautan terkait lowongan PLN di Facebook menunjukkan itu bukan akun resmi PLN yang bercentang biru.
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan, unggahan soal rekrutmen PLN pada Agustus 2024 bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading). Unggahan tersebut berasal dari akun-akun yang bukan akun resmi PLN dan mengarahkan ke situs lain yang tidak berhubungan dengan PLN.
Sementaraitu, pihak PLN juga menegaskan informasi terkait lowongan ataupun panggilan seleksi hanya dari situs rekrutmen.pln.co.id. Selain dari situs tersebut, info rekrutmen tidak bisa dipertanggungjawabkan.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Farida Susanty
