tirto.id - Piala Presiden yang akan dimulai pada 31 Januari 2017 mendatang akan menggunakan aturan seperti di Liga Indonesia. Beberapa aturan itu antara lain pembatasan jumlah pemain asing, pembatasan usia, dan melibatkan pesepakbola U-23 di susunan pemain.
Dalam pembatasan jumlah pemain asing di sebuah klub, PSSI akan memberlakukan aturan dua plus satu, artinya dalam satu tim hanya diperbolehkan memainkan dua pemain asing non-Asia dan satu pemain asing Asia.
Sementara dalam pembatasan usia, PSSI hanya mengizinkan satu tim memiliki maksimal dua pemain berusia 35 tahun ke atas.
"Diupayakan seperti itu" ujar Sekjen PSSI Ade Wellington seperti dilansir Antara, Jumat (20/1/2017).
Ade melanjutkan, Piala Presiden 2017 bakal diikuti 20 tim dari dari liga super dan divisi utama sebagai ajang pemanasan Liga Indonesia pada Maret mendatang.
"Dalam satu atau dua hari ini akan ada rapat teknis dengan 20 tim yang bertanding," tutur Ade.
Piala Presiden 2017 sendiri digelar di lima kota di Indonesia. Namun sampai saat ini, PSSI belum memutuskan kota mana saja yang dijadikan lokasi pertandingan. Mereka mengaku masih mendiskusikannya dengan 20 tim peserta.
Piala Presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015, tepatnya tanggal 30 Agustus--18 Oktober 2015. Sebanyak 16 klub terlibat di dalamnya, terdiri dari 13 klub dari QNB League (liga tertinggi ketika itu) dan tiga klub dari Divisi Utama.
Tujuan awal dilaksanakannya kompetisi tersebut adalah untuk mengisi kekosongan kejuaraan sepak bola di Indonesia akibat adanya sanksi dari FIFA.
Piala Presiden 2017 dicanangkan berlangsung sampai Maret 2016. Setelah itu, dalam waktu tidak berapa lama, Liga Indonesia akan bergulir.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH