Menuju konten utama

Apa Itu Teks Eksposisi, Pengertian, dan Contohnya

Mengetahui apa itu teks eksposisi, pengertian, serta contoh teks eksposisi. 

Apa Itu Teks Eksposisi, Pengertian, dan Contohnya
Ilustrasi menulis dengan tangan [Foto/Shutterstock]

tirto.id - Teks eksposisi merupakan jenis teks yang digunakan untuk mengungkapkan ide, gagasan, atau pendapat seseorang ke pembacanya.

Gagasan tersebut dikaji oleh penulis dan diungkapkan lewat teks untuk mengajak pembaca mendalami gagasan yang disampaikan.

E-Modul Bahasa Indonesia Kelas X terbitan Kemendikbud menjelaskan teks eksposisi sebagai teks yang mengandung informasi dan pengetahuan yang ditulis untuk menjelaskan informasi tersebut untuk menambah ilmu dan pengetahuan pembacanya.

Dengan demikian, pembaca teks eksposisi akan penjelasan dan pemahaman yang terperinci terhadap sebuah informasi atau kejadian yang dituliskan dalam teks.

Agar gagasan dan informasi yang termuat dalam teks dapat dipahami oleh pembaca, maka penulis harus menuliskan penjelasan-penjelasan secara logis dan memberikan fakta-fakta pendukung yang sesuai dengan gagasan yang hendak disampaikan.

Oleh karenanya, meskipun gagasan utama dalam teks eksposisi merupakan sebuah opini, namun argumentasinya harus menyertakan fakta-fakta yang relevan untuk mendukung gagasan yang hendak disampaikan.

Salah satu contoh teks eksposisi yang mudah dicari adalah teks esai yang ada pada surat kabar-surat kabar.

Penulis esai tersebut akan mengungkapkan gagasannya dalam teks dengan disertai argumentasi dan bukti-bukti yang dapat memperkokoh gagasannya.

Menukil Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas X terbitan Kemendikbud, setiap teks eksposisi memiliki tiga struktur dalam teksnya, meskipun tak selalu berurutan. Tiga struktur tersebut adalah:

- Tesis, yaitu bagian teks yang menjelaskan secara pertanyaan/pernyataan utama penulis yang akan diuraikan lebih lanjut lewat bagian argumentasi. Bagian ini juga dapat berupa pengenalan masalah yang hendak dijelaskan.

- Argumentasi, yaitu bagian teks di mana penulis menuliskan penjelasan secara rinci tentang tesis yang diungkapkan. Pada bagian ini, penulis teks memberikan fakta-fakta pendukung dan menjelaskan korelasi antara fakta dan pandangan penulis.

- Rekomendasi, yaitu bagian kesimpulan teks. Bagian rekomendasi dapat berupa penegasan ulang gagasan atau saran atas persoalan yang sudah diutarakan penulis.

Contoh Teks Eksposisi

Setelah mengetahui penjelasan tentang teks eksposisi, berikut ini merupakan contoh teks eksposisi dilansir dari E-Modul Bahasa Indonesia Kelas X terbitan Kemendikbud:

COVID-19

Virus corona merupakan virus berbahaya yang menyerang organ tubuh vital manusia seperti alat pernapasan. Wabah virus corona ini telah ditetapkan sebagai status darurat dunia.

Virus corona atau Covid-19 pertama kali menyerang warga China. Pada bulan Januari 2020 virus ini mulai menyerang dan menyebar luas. Hal yang paling mengkhawatirkan dari virus ini adalah obatnya yang belum ditemukan hingga saat ini.

Awal mula munculnya virus ini untuk pertama kalinya yaitu di pasar hewan dan makanan laut di Kota Wuhan. Sejak saat itu virus corona mewabah di negara China.

Hingga saat ini sudah memasuki wilayah Indonesia. Untuk pertama kalinya virus corona memasuki wilayah Indonesia pada bulan Februari 2020. Virus corona ini termasuk virus ganas karena penyebarannya yang sangat cepat dan memakan banyak korban jiwa.

Gejala klinis dari virus corona meliputi demam, batuk, pilek, gangguan pernapasan, sakit tenggorokan, letih dan lesu. Demam yang diakibatkan virus ini mencapai 38 derajat lebih.

Dinas Kesehatan Jawa Tengah menyatakan, virus corona yang menular ke manusia bisa menyebabkan peradangan saluran pernapasan. Gejala awal ini mirip dengan flu biasa, makanya sulit untuk dibedakan. Perlu dilakukan analisa yang teliti untuk mendeteksi virus ini.

Pencegahan dari virus ini dapat dilakukan dengan cara sering cuci tangan menggunakan sabun. Mencuci tangan dengan sabun dapat membunuh kuman dan bakteri yang ada di tangan kita. Gunakan masker bila batuk atau pilek supaya tidak menular ke orang lain.

Perhatikan juga apabila kontak dengan hewan karena kita tidak pernah mengetahui kuman apa yang dibawa oleh hewan.

Apabila badan merasa tidak enak seperti batuk, pilek, dan sesak nafas segera ke fasilitas kesehatan. Selain itu, jangan mengonsumsi daging yang tidak dimasak, konsumsi makanan dengan gizi seimbang, rajin olahraga dan istirahat yang cukup. Ada juga pesan untuk petugas kesehatan supaya lebih bisa menjaga diri dari pasien yang terkena virus corona.

Oleh karena itu, di tengah wabah virus corona seperti ini perlu adanya peningkatan kebersihan dan kesehatan mulai dari diri sendiri.

Ikuti dan patuhi aturan dari pemerintah. Jangan panik dan tetap tenang di rumah. Bersama-sama kita menanggulangi wabah virus corona ini. Diharapkan nantinya virus corona ini cepat hilang dan Indonesia bisa segera pulih seperti semula.

Baca juga artikel terkait BAHASA INDONESIA atau tulisan lainnya dari Rizal Amril Yahya

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Rizal Amril Yahya
Penulis: Rizal Amril Yahya
Editor: Yandri Daniel Damaledo