tirto.id -
Kehadiran Anies dalam acara tersebut, sekaligus menandakan bahwa Pemprov DKI siap memulai program yang diusulkan oleh partai Gerindra tersebut mulai tahun anggaran 2018.
"Program ini diselenggarakan oleh masyarakat untuk masyarakat. Dan pemerintah memfasilitasi dan mendukung. Tentu pemerintah sendiri memiliki program tetapi contoh kolaborasi ini yang musti kita dorong terus," kata Anies saat ditemui usai acara, Jumat (24/11/2017).
Masuknya program revolusi putih dalam APBD tak lepas dari saran pengusaha Hashim Djojohadikusumo, adik ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yang bertandang ke Balai Kota beberapa waktu lalu.
Hashim mengusulkan pada Gubernur Anies Baswedan agar program revolusi putih direalisasikan pada tahun 2018, menggunakan APBD.
"Ini perlu diajukan ke untuk dimasukkan ke dalam RAPBD tahun depan. Kan ini tahun fiskal berarti mulai 2018. Secepatnya," ujar Hashim usai bertemu Anies, Kamis (26/10/2017).
Gerakan Revolusi Putih merupakan pemikiran Prabowo Subianto dan Partai Gerindra untuk membangun karakter bangsa yang sehat dan kuat.
Program tersebut diklaim sudah berjalan di awal terbentuknya Partai Gerindra di tahun 2008. Salah satu caranya, kata Hashim, adalah dengan menjadikan susu sebagai konsumsi rakyat Indonesia setiap harinya.
Penulis: Hendra Friana
Editor: Maya Saputri