Menuju konten utama

Anggota Watimpres Hasyim Muzadi Tutup Usia

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden KH Hasyim Muzadi meninggal dunia, Kamis (16/3/2017) pagi. Kabar duka itu disampaikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Mustofa.

Anggota Watimpres Hasyim Muzadi Tutup Usia
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) Hasyim Muzadi melambaikan tangan kepada wartawan di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur, Senin (16/1). Hasyim Muzadi yang sakit sejak Jumat (6/1) lalu kini makin membaik kesehatannya dan diperkirakan akan segera diperbolehkan pulang oleh tim dokter. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto.

tirto.id - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden KH Hasyim Muzadi meninggal dunia. Kabar duka itu disampaikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Mustofa Bisri.

"Telah wafat KH. Hasyim Muzadi pagi ini. Mari doakan almarhum diampuni kesalahannya, diterima amal bajiknya, berada di sisiNya. Al-faatihah..," tulis Lukman di akun Twitter-nya, Kamis (16/3/2017).

Pimpinan pondok pesantren Al Hikam ini dikabarkan wafat sekitar pukul 06.15 WIB.

Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Mustofa Bisri juga mengungkapkan ucapan dukacita melalui akun Twitter-nya.

"Innã liLlãhi wainnã ilaiHi rãji'űn. Kita kehilangan lagi seorang tokoh, mantan Ketum PBNU, KH. Hasyim Muzadi. Semoga husnul Khãtimah," tulis Gus Mus di akun twitternya sekitar satu jam lalu.

Kondisi Hasyim Muzadi kemarin diberitakan sudah membaik dan diperbolehkan pulang. Pada Rabu (15/3), Presiden Joko Widodo menjenguk Hasyim Muzadi. Presiden Jokowi sempat menawarkan bantuan dokter kepresidenan untuk membantu pengobatan Hasyim Muzadi.

Salah satu dokter RS Lavalette yang menangani KH Hasyim Muzadi, dr Hariadi Moeljosoedirjdo, mengungkapkan empat dokter telah datang bersama rombongan presiden.

"Beliau menawarkan bantuan, termasuk peralatan medis. Peralatan apa saja yang dibutuhkan mereka siap," katanya kepada wartawan usai kunjungan Presiden Joko Widodo di kediaman KH Hasyim Muzadi di Malang, Jawa Timur, seperti dilansir dari Antara.

Ia menjelaskan kondisi anggota Watimpres kemarin sudah mulai membaik, hanya perlu perbaiki kondisi tubuh yang menurun dan batuk serta sesak.

"Kalau batuk beliau sulit mengeluarkan riak (dahak) sehingga harus dikasih selang dan infus serta oksigen. Memang perawatan ini bisa di rumah," ujar dia.

Hariadi mengatakan kondisi bagian tubuh KH Hasyim lainnya semua normal, seperti jantung, nadi dan lainnya terlihat bagus.

"Karena beliau sepuh jadi daya tahan tubuhnya menurun. Ini masih mau diskusi sama dokter lainnya nanti," kata Hariadi.

Presiden Jokowi bersama rombongan menjenguk anggota Watimpres KH Hasyim Muzadi di kediamannya di Jalan Jengger Ayam. Presiden ditemani Iriana Widodo dan putranya Kaesang Pangarep, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin bersama istri, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana bersama istri, serta Menteri Sekretaris Negara Praktikno.

Beberapa bulan lalu, karena kondisi kesehatan yang menurun, Hasyim Muzadi dirawat di RS Lavalette.

Setelah dilakukan perawatan selama beberapa hari, kondisi kesehatan mantan Ketua PBNU itu membaik dan diperbolehkan pulang. Pada Kamis (16/3/2017) pagi, KH Hasyim Muzadi meninggal dunia.

Hasyim Muzadi saat ini menjabat sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Presiden sejak 19 Januari 2015. Pendiri Pondok Pesantren Al-Hikam Malang ini pernah menjabat sebagai Ketua Umum PB NU pada periode 1999-2010.

Baca juga artikel terkait KH HASYIM MUZADI atau tulisan lainnya dari Maya Saputri

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Maya Saputri
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri