tirto.id - Tren kemeja flanel memang tak pernah mati dan banyak orang yang menyukai pakaian ini. Kemeja flanel yang identik dengan motif kotak-kotak ini tak hanya nyaman dipakai, tapi juga cocok dikenakan oleh siapa saja, untuk segala acara, dan tetap fashionable walau terlihat simpel.
Flanel sendiri merupakan jenis kain tenun yang biasanya terbuat dari wol, kapas, atau benang sintetis. Menurut laman Lands' End, hal yang membedakan flanel dengan jenis kain tenun lainnya adalah tekstur dari permukaan kain tersebut.
Permukaan kain flanel terasa bertekstur seperti serat kapas yang lembut sehingga akan terasa hangat di kulit. Karena hal inilah flanel sering dibuat menjadi kemeja, celana, hingga selimut untuk menghangatkan tubuh.
Flanel termasuk jenis kain yang sudah umum digunakan sejak berabad-abad lalu. Situs College Fashion mengungkapkan bahwa para petani di Wales sudah memakai baju dari kain flanel sejak sekitar abad ke-17.
Kemudian pada tahun 1889, seorang pria asal Amerika Serikat bernama Hamilton Carhartt mendirikan perusahaan pakaian yang difokuskan untuk para pekerja. Ia pun memilih kain flanel sebagai bahan utamanya karena dianggap sebagai kain yang paling baik untuk membuat pakaian kerja.
Dari sinilah kain flanel menjadi sangat populer di Amerika Serikat. Seiring berjalannya waktu, baju flanel tak hanya dikenakan oleh para pekerja, tapi juga masyarakat umum dan jadi tren tersendiri di dunia fashion.
7 padu padan gaya kemeja flanel untuk perempuan
Bingung bagaimana memakai dan memadukan kemeja flanel agar tampak fashionable? Berikut beberapa tips untuk tampil modis dengan kemeja flanel:
1. Padukan dengan jeans
Kemeja flanel selalu cocok dipadukan dengan celana denim, terutama model skinny jeans. Jika ingin terlihat modis, padukan kemeja flanel dengan rok denim, baik model mini skirt maupun rok panjang untuk tampilan lebih feminin.
Hal yang perlu diperhatikan adalah permainan warna. Jika Anda memakai kemeja flanel yang cenderung berwarna gelap seperti hitam, navy, atau hijau tua, pilih bawahan jeans dengan warna yang sedikit pudar agar penampilan terlihat lebih segar.
2. Kemeja flanel sebagai outer
Kemeja flanel tak harus jadi baju utama, bisa juga dijadikan outer atau baju luar. Kenakan kaus atau T-shirt, lalu rangkap dengan kemeja flanel lengan panjang dan padukan dengan celana jeans.
Anda bisa bergaya kasual seperti ini untuk jalan-jalan santai di area indoor maupun outdoor karena tidak terlalu membuat gerah. Kalaupun terasa panas, lepas kemeja flanel dan ikatkan bagian lengannya di pinggang.
3. Pasangkan dengan jaket hoodie
Ingin pergi ke tempat berhawa sejuk atau dingin seperti pegunungan? Coba kenakan kemeja flanel model slim fit yang tidak terlalu ketat, lalu kenakan hoodie longgar. Pilih hoodie berbahan cotton drill atau fleece agar tubuh tetap terasa hangat.
4. Kemeja flanel oversized
Belakangan ini baju oversized memang sedang hit di kalangan wanita. Anda pun bisa memakai kemeja flanel oversized agar terlihat lebih trendi. Kemeja oversized juga sangat cocok dijadikan outer, baik dipasangkan dengan T-shirt, turtle neck, atau baju sleeveless seperti tank top.
5. Padukan dengan jaket bertekstur
Kain flanel memiliki permukaan yang lembut sehingga akan pas dipadukan dengan jaket yang memiliki tekstur kontras. Pilih kemeja flanel model slim fit dan pasangkan dengan jaket denim, kardigan, atau jaket kulit.
Anda juga bisa memakai kemeja flanel bersamaan dengan sweater. Pilih sweater yang tidak terlalu longgar dan lebih pendek dari kemeja flanel. Pakailah dengan gaya under a sweater, lalu biarkan bagian kerah, ujung lengan, dan ujung bawah kemeja flanel ‘mengintip’ dari balik sweater yang Anda pakai.
6. Kemeja flanel dan blazer
Memasangkan kemeja flanel dengan blazer bisa menciptakan gaya berpakaian yang lebih elegan, bahkan cocok dikenakan untuk pergi bekerja. Untuk tampilan yang terlihat rapi, pilih kemeja flanel slim fit dengan warna netral, lalu kenakan blazer tanpa dikancingkan dan dipadukan dengan skinny jeans.
7. Ikat ujung kemeja
Bosan dengan gaya monoton dan konvensional? Pakailah kemeja flanel tanpa mengancingkan bagian bawah dan ikatlah kedua ujungnya. Anda juga bisa mengenakan kemeja flanel tali untuk menciptakan penampilan yang lebih stylish.
Penulis: Erika Erilia
Editor: Nur Hidayah Perwitasari