Menuju konten utama

5 Cara Menghilangkan Bulu Kaki Alami dan Permanen

Cara menghilangkan bulu kaki alami di antaranya gunakan masker pepaya mentah dan kunyit hingga masker oatmeal dan pisang.

5 Cara Menghilangkan Bulu Kaki Alami dan Permanen
Ilustrasi menghilangkan bulu kaki. foto/Istockphoto

tirto.id - Pertumbuhan bulu di seluruh tubuh merupakan hal yang normal, salah satunya di kaki. Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk membersihkannya, dan salah satunya adalah dengan cara alami.

Dikutip dari Healthline, pertumbuhan bulu bisa disebabkan karena faktor termasuk. Pertumbuhan bulu juga bisa dipengaruhi oleh faktor lainnya, yaitu sindrom ovarium polikistik (PCOS), penyakit cushing, atau kanker tertentu.

Faktor-faktor tersebut bisa menyebabkan bulu tubuh yang berlebihan dengan warna yang lebih gelap atau lebih tebal. Lantas, bagaimana cara menghilangkan bulu kaki secara alami?

Cara Menghilangkan Bulu Kaki Alami

Menghilangkan bulu kaki, bisa menjadi hal yang kurang menyenangkan untuk sebagian orang. Bahkan, beberapa metode menghilangkan bulu kaki bisa membuat seseorang terluka.

Guna menghindari hal tersebut, berikut cara menghilangkan bulu kaki alami.

1. Masker pepaya mentah dan kunyit

Guna menghilangkan bulu kaki alami bisa dilakukan dengan campuran pepaya mentah dan kunyit. Pertama hancurkan sedikit pepaya mentah menjadi bubut berair. Kemudian, tambahkan satu hingga dua sendok makan bubuk kunyit ke dalamnya.

Campuran pepaya mentah dan kunyit ini bisa menjadi pasta yang dioleskan ke seluruh wajah dan tubuh. Setelah dioleskan, biarkan campuran ini selama 15 hingga 20 menit lalu bersihkan.

Lakukan langkah ini sebanyak sekali atau dua kali dalam seminggu secara teratur, minimal dua sampai tiga bulan.

2. Masker tepung maizena dan telur

Masker tepung maizena dan telur dibuat dengan cara, ambil satu butir telur mentah lalu pisahkan putih telur dari kuning telur. Kemudian, tambahkan satu sendok teh tepung maizena dan gula ke dalam putih telur.

Kemudian, oleskan campuran dua bahan itu ke tangan atau kaki yang bulunya ingin dihilangkan.

Masker kulit akan mulai mengencang sekitar 20 sampai 30 menit. Jika sudah terasa mengencang, lepaskan masker dan bilas wajah.

3. Masker oatmeal dan pisang

Cara membuat masker oatmeal dan pisang, yaitu dengan mencampurkan dua sendok makan oatmeal dan satu buah pisang yang telah dihancurkan untuk menjadi pasta.

Kemudian, oleskan campuran ini di area yang diperlukan dan pijat dengan lembut ke arah yang berlawanan dengan pertumbuhan rambut. Lalu, biarkan selama 20 menit. Jika sudah, bilas dengan air dingin dan keringkan.

4. Minyak

Minyak bisa digunakan untuk menghilangkan bulu kaki secara alami. Adapun jenis minyak yang bisa digunakan, yaitu minyak jarak, kelapa, pohon teh, minyak wijen, atau minyak zaitun.

Bermanfaat untuk mengurangi pertumbuhan rambut, karena gesekan minyak yang ditimbulkan pada kulit mampu membuat bulu kaki tumbuh lebih tipis dan ringan.

Agar hasil lebih optimal, sebaiknya pijat secara teratur agar bisa membantu menutup akar rambut.

5. Campuran air mawar dan bubuk tawas

Biasanya tawas digunakan untuk pemurnian air dan bahan dalam deodoran. Guna membuat campuran air mawar dan bubuk tawas, pertama campurkan setengah sendok tawas ke bubuk dalam tiga sendok teh air mawar.

Lalu, oleskan campuran itu ke kulit dan biarkan selama sekitar 45 sampai 60 menit. Jika sudah, bersihkan dengan air dingin. Agar kulit tetap lembut dan terhidrasi sebaiknya oleskan pelembab atau minyak kelapa.

Cara Menghilangkan Bulu Kaki Permanen

Bulu tumbuh di area kaki, lengan, pangkal paha, ketiak, dan wajah. Meski beberapa cara penghilang bulu mampu memberikan hasil selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun, tapi hanya sedikit cara yang bertahan dengan permanen.

Berikut cara menghilangkan bulu kaki permanen yang bisa dicoba, dikutip dari laman Medical News Today.

1. Elektrolisis

Elektrolisis merupakan metode menghilangkan bulu secara permanen pada hampir semua bagian tubuh dan semua jenis bulu atau rambut, termasuk rambut berwarna terang. Elektrolisis dapat dilakukan dengan memakai jarum untuk menerapkan frekuensi radio gelombang pendek ke folikel bulu untuk menghancurkannya.

Kemudian, bulu akan dicabut dengan pinset. Adapun efek samping dari elektrolisis, yaitu rasa perih, kemerahan, atau iritasi di area penghilang bulu. Selain itu, orang yang melakukan elektrolisis juga bisa mengalami infeksi yang berlebihan di sekitar area, tapi ini jarang terjadi.

2. Penghilang bulu dengan laser

Cara ini dilakukan dengan laser panas untuk menghancurkan folikel bulu. Penghilang bulu dengan laser bisa digunakan di seluruh area tubuh, kecuali area mata.

Jika sudah melakukan metode ini, biasanya bulu yang tumbuh akan berwarna lebih terang dan tipis. Efek samping dari metode ini, yaitu iritasi, kulit kemerahan, dan kulit lebih sensitif terhadap matahari.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Ega Krisnawati

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Ega Krisnawati
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Nur Hidayah Perwitasari