tirto.id - Xiaomi melalui sub-merek Redmi telah menelurkan sejumlah smartphone sejak awal tahun ini, mulai kelas entry-level hingga menengah. Perangkat terbaru sedang disiapkan, yang dipastikan akan mengadopsi chipset Qualcomm paling kencang saat ini, Snapdragron 855.
Konfirmasi tersebut disampaikan oleh Lu Weibing selaku General Manager Redmi, usai menanggapi bocoran foto yang beredar di media sosial Weibo soal smartphone Redmi berikutnya.
Saat itu, Lu Weibing menanggapi render foto perangkat Redmi terbaru yang didiskusikan warganet. Mereka menyebutnya sebagai Redmi Pro 2.
Dalam foto tersebut, tampak Redmi Pro 2 memiliki mekanisme kamera depan pop-up, seperti yang dimiliki OPPO F11 Pro atau Vivo V15 Pro. Masih dari foto itu, tercamtum pula bahwa perangkat yang dimaksud akan bertenaga Snapdragron 855.
Lu Weibing merespons, memang benar bahwa Xiaomi sedang mengembangkan perangkat Redmi dengan chipset tersebut, tetapi tidak untuk desain kameranya, khususnya mekanisme pop-up untuk kamera selfie-nya.
"Redmi [dengan chipset] Snapdragron 855 memang benar akan datang," tulis Lu Weibing di Weibo pada 6 April 2019. "Anda dapat melepaskan imajinasi itu," ujarnya lagi, merujuk pada mekanisme pop-up selfie camera.
Melansir GSM Arena, Rabu (10/4/2019), render foto yang mengungkap wujud dan spesifikasi Redmi Pro 2 kemudian disebut palsu. Di foto tersebut juga ditampilkan informasi bahwa perangkat ini tersemat tiga buah kamera di belakangnya, tertanam baterai dengan kapasitas 4.800mAh, dan cangkang glossy dengan warna gradasi cantik.
Mengenai Snapdragon 855, merupakan seri chipset kelas flagship andalan Qualcomm yang pertama kali diperkenalkan pada akhir 2018.
Snapdragon 855 mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari single-core 2,8GHz, triple-core 2,4GHz, dan quad-core 1,8GHz. Kemampuan grafisnya untuk kebutuhan gaming sangat mumpuni berkat dukungan GPU Adreno 640.
Lu Weibing sendiri tak mengungkap informasi lebih jauh soal spesifikasi Redmi berikutnya. Diprediksi, sektor fotografinya setara Redmi Note 7 Pro, yang mengandalkan kamera utama berkekuatan 48MP dengan sensor Sony IMX586 berukuran 1/2 inci 0.8um piksel.
Apabila Redmi berikutnya akan bertenaga Snapdragon 855, maka akan menjadi smartphone Redmi paling powerful yang diharapkan dijual dengan harga kompetitif.
Sebagai informasi, setelah memisahkan diri dari Xiaomi, Redmi memiliki seri Redmi Note 7 Pro sebagai varian tertinggi dengan dukungan chipset Snapdragon 675.
Selain Redmi Note 7 Pro, Redmi juga lebih dulu merilis Redmi Note 7 dengan spesifikasi mirip varian Pro, yang saat ini sudah tersedia di Indonesia, harganya mulai Rp1.999.000.
Editor: Ibnu Azis
