Menuju konten utama

Turki Siap Tampung Imigran Menuju Eropa

Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu menyatakan siap menampung imigran yang datang ke Eropa dengan syarat proses masuknya Turki ke Uni Eropa dipercepat.

Turki Siap Tampung Imigran Menuju Eropa
Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu. ANTARA FOTO/REUTERS

tirto.id - Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu menyatakan siap menampung imigran yang datang ke Eropa dengan syarat proses masuknya Turki ke Uni Eropa dipercepat. Hal tersebut disampaikan dalam pertemuannya dengan para pemimpin Uni Eropa di Brussel, Senin, (7/3/2016) waktu setempat.

"Beberapa negara sangat menyukai ide itu, tapi tidak bisa disepakati malam ini karena waktu persiapan yang sangat singkat. Mereka akan menyambut rencana-rencana yang ambisius, tapi mereka tidak bisa setujui semua butir hari ini," tutur Davutoglu.

Menanggapi tawaran Turki, para pemimpin Uni Eropa melakukan negosiasi dan mencapai beberapa keputusan.

“Para pemimpin Uni Eropa telah mencapai banyak pencapaian dalam negosiasi bersama Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu, Senin dan masih berpeluang untuk mencapai kata sepakat dalam perundingan soal aliran imigran pada malam ini,” kata seorang pejabat senior Uni Eropa.

Hal senada juga disampaikan Martin Selmayr, Kepala Staf Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker. "Perkembangan bagus dalam perundingan di Dewan Eropa mengatasi krisis pengungsi,” tuturnya.

Negara seperti Hungaria, Rumania, Slovakia dan Republik Ceko menolak dengan tegas menampung imigran tersebut dengan alasan kurangnya infrastruktur penunjang.

Untuk diketahui, pengungsi yang membanjiri Eropa sebagian besar datang dari Suriah. Konflik yang terus terjadi memaksa penduduk sipil Suriah untuk mencari perlindungan di Eropa. Turki adalah salah satu negara yang menjadi pintu masuk bagi para imigran menuju Eropa.

Data dari UNHCR pada awal tahun 2016 menunjukan sebanyak 135,711 imigran telah sampai ke Eropa.

Baca juga artikel terkait IMIGRAN atau tulisan lainnya

Reporter: Yantina Debora