Menuju konten utama

Transjakarta Koridor 13 Ditarget Beroperasi Saat HUT Jakarta

Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan memberikan kado untuk HUT Jakarta dengan mengoperasikan bus Transjakarta koridor 13. Koridor ini menghubungkan antara Ciledug, Tangerang-Banten dengan Jakarta.

Transjakarta Koridor 13 Ditarget Beroperasi Saat HUT Jakarta
Sejumlah kendaraan melintas di bawah jalan layang non-tol (JLNT) bus Transjakarta koridor XIII Ciledug-Tendean di Halte CSW, Jakarta, Rabu (3/5). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga.

tirto.id - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menargetkan bus Transjakarta Koridor 13 rute Ciledug-Kapten Tendean bisa beroperasi penuh pada 22 Juni saat Hari Ulang Tahun Jakarta ke-490.

"Kita akan cek untuk kita sempurnakan sehingga nanti 22 Juni sudah siap untuk dioperasikan," ungkap Djarot di Balai Kota Jakarta, Senin (15/5/3017).

Lantaran itu, Djarot merencanakan pada Senin ini akan akan meninjau ujicoba Transjakarta koridor 13 yang pembangunannya telah rampung sejak Maret lalu. Ia mengatakan, akan berkoordinasi dengan walikota Tangerang agar Transjakarta dapat menjadi sistem transportasi terintegrasi yang dapat dinikmati oleh warga Jakarta dan Tangerang, Banten.

"Nanti habis Rapim (Rapat Pimpiman) kita agendakan uji coba koridor 13 sekaligus nanti koordinasi dengan Walikota Tangerang agar koridor 13 bisa secara maksimal digunakan dimanfaatkan oleh warga Tangerang," ungkap Djarot.

Ia juga akan mengecek infrastruktur pendukung seperti eskalator yang ada di halte agar dapat segera dioperasikan. Alasan Djarot, jumlah warga Tangerang, Banten pengguna transportasi massal yang bekerja di Jakarta cukup besar sehingga keberadaan rute tersebut dianggap dapat segera mengurai kemacetan.

ke depan, ia mengatakan model transportasi yang akan dibangun di Jakarta adalah Transit Oriented Development (TOD) yakni sistem transportasi terintegrasi yang mengadopsi tata ruang campuran dan maksimalisasi penggunaan angkutan massal seperti Transjakarta, Kereta api kota (MRT), Kereta api ringan (LRT), serta dilengkapi jaringan pejalan kaki/sepeda.

"Makanya kami nanti Insya Allah bisa bertemu walikota Tangerang untuk diskusi di jalan gimana kelanjutan integrasi khususnya tentang pengoperasian BRT oleh TJ," kata Djarot.

Jarak antara Ciledug hingga Kapten Tendean di Jakarta Selatan diperkirakan akan memakan waktu tempuh 30 menit jika menggunakan jalan layang untuk jalur khusus Transjakarta koridor 13.

Sebagai perbandingan, dari Ciledug ke Jalan Kapten Tendean yang jauhnya 26 km, jika melewati jalan tol, rata-rata memakan waktu sekitar satu jam. Hal ini disebabkan karena harus memutar lewat tol dalam kota lalu kemudian berbelok ke arah tol Jakarta – Tangerang.

Sementara jika tidak melalui jalan tol, pengendara bisa menjalani rute Jalan Ciledug Raya - Pakubuwono VI - Jend. Gatot Subroto - Kapten Tendean. Meski jarak yang ditempuh lebih rendah yakni 18 kilometer, namun jalur ini amatlah padat dan sehari-harinya sering dilingkupi kemacetan. Rentan waktu yang mestinya satu jam bisa molor jadi dua jam.

Baca juga artikel terkait TRANSJAKARTA atau tulisan lainnya dari Hendra Friana

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Hendra Friana
Penulis: Hendra Friana
Editor: Agung DH