tirto.id - Vaksinasi corona dosis 3 atau booster bagi masyarakat umum di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung terus digelar pada Maret 2022.
Berdasarkan data vaksin Kemenkes per 1 Maret 2022, total vaksinasi corona dosis 1 telah mencapai 190 juta, dosis 2 mencapai 144 juta dan vaksinasi booster mencapai 10 juta dosis.
Vaksinasi dosis 3 atau boosterdigelar guna meningkatkan proteksi dari vaksinasi primer dosis 1 dan 2. Manfaat vaksin booster yaitu:
- Meningkatkan imunitas tubuh;
- Memperpanjang masa perlindungan terhadap virus;
- Membantu mengurangi penyebaran virus Covid-19.
Bagi Anda yang berlokasi di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung, berikut daftar lokasi vaksinasi dosis booster:
Vaksin Booster di Kota Bandung Maret 2022
Vaksinasi corona di Kota Bandung digelar di Puskesmas Ibra pada 5 Maret 2022 mulai dari dosis 1, 2 dan 3. Jenis vaksin yang digunakan mulai dari Sinovac, Pfizer dan AstraZeneca.
Selain di Puskesmas Ibra, vaksinasi di Kota Bandung juga digelar di RS Paru Dr.H.A Rotinsulu menggunakan jenis vaksin AstraZeneca. Pendaftaran vaksinasi melalui https://vaksin.rsparurotinsulu.org.
Vaksin Booster di Kabupaten Bandung Maret 2022
Vaksinasi booster di Kabupaten Bandung digelar di RSUD Majalaya setiap Senin, Rabu dan Kamis mulai pukul 08.00 smpai dengan 12.00 WIB.
Syarat mengikuti vaksinasi ini yakni membawa fotokopi KTP dan bakal menggunakan jenis vaksin AstraZeneca.
Selain itu, lokasi vaksinasi lainnya di Puskesmas Rancabali yang buka layanan booster Senin dan Kamis untuk lansia.
Syarat mengikuti vaksinasi booster yakni:
- Usia 60 tahun ke atas
- Jarak vaksin ke 2 sudah 6 bulan
- Jenis vaksin ke-1 dan ke-2 Sinovac atau Pfizer
- Membawa fotocopy KTP atau Kartu Keluarga
- Membawa kartu vaksinsampai dosis ke-2
Penerima vaksin Covid-19 berkemungkinan mengalami Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) seperti berikut:
- Nyeri pada area suntikan;
- Sakit kepala;
- Nyeri otot;
- Nyeri sendi;
- Menggigil;
- Mual/Muntah;
- Kelelahan;
- Demam (suhu tubuh >37.8 derajat Celcius);
- Gejala mirip flu selama 1-2 hari.
Jika mengalami demam, menggigil, atau pegal-pegal, kamu dapat beristirahat, mengonsumsi obat penurun panas sesuai dosis yang dianjurkan, dan minum air putih dengan cukup.
Apabila gejala serius, hubungi contact center yang tersedia di tiap pos pelayanan vaksinasi, datang ke faskes terdekat.
Editor: Iswara N Raditya