tirto.id - Sunderland akhirnya lolos dari jeratan degradasi dan tetap bertahan di Liga Premier Inggris. Pelatih The Black Cats, Sam Allardyce, mengungkapkan kunci keberhasilan Jermain Defoe dan kawan-kawan meloloskan diri dari zona merah di akhir musim 2015/2016 ini.
Kedatangan sejumlah pemain baru pada bursa transfer tengah musim awal tahun 2016 lalu disebut Sam Allardyce sebagai titik penting bagi Sunderland. "Kami punya beberapa pemain di bulan Januari dan kami berubah menjadi sebuah tim dari Januari dan seterusnya," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Rabu (12/5/2016).
"Kami menjadi sulit dikalahkan, satu tim yang tidak ingin kalah lagi, dan kami melanjutkannya dalam lebih dari 10 pertandingan terakhir,” lanjut mantan pelatih West Ham United ini.
"Saya pikir kontribusi pemain yang kami punya di Januari benar-benar besar dan paket perekrutan berikutnya penting untuk memastikan klub tidak keliling lapangan untuk melakukan penghormatan untuk bertahan lagi," imbuh Sam Allardyce.
Kemenangan atas Everton dengan skor telak 3-0 pada Rabu (11/5/2016) dini hari WIB menjadi penentu bagi Sunderland untuk memastikan diri bertahan di Liga Premier Inggris. Perolehan 38 poin sudah tidak dikejar lagi oleh tiga klub di bawahnya yaitu Newcastle United, Norwich City, dan Aston Villa.
"Jika melihat kembali ke November, Everton 6-2 Sunderland (di pertemuan putaran pertama), itu menunjukkan seberapa jauh kami sudah sampai," tutup Sam Allardyce.
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Iswara N Raditya