Soal PPPK Teknis 2023 Analis Kebencanaan dan Jawabannya

tirto.id - Seleksi kompetensi PPPK 2023 akan dilaksanakan pada 10 November sampai 4 Desember mendatang. Setelah itu, seleksi kompetensi teknis tambahan untuk pelamar PPPK Teknis 2023 akan digelar pada 15 November hingga 6 Desember 2023.

Mengingat waktu tes semakin dekat, mempelajari contoh soal seleksi kompetensi dapat menjadi sarana belajar pelamar PPPK 2023. Beberapa contoh soal PPPK Teknis 2023 yang ada di bawah ini, bisa dipelajari oleh para pelamar formasi analis kebencanaan.

Dalam seleksi PPPK Teknis 2023, terdapat beberapa formasi yang disediakan pemerintah, salah satunya yakni Ahli Pertama Analis Kebencanaan. Formasi ini misalnya dibuka dalam rekrutmen PPPK Kementerian PUPR 2023.

Pelamar PPPK Teknis 2023 yang sudah lolos seleksi administrasi dapat melalui tahap yang selnjutnya, yakni tes kompetensi. Dalam seleksi kompetensi ini, terdapat sejumlah materi tes, mulai dari kompetensi teknis, manajerial, sosial kultural, hingga wawancara.

Untuk tes kompetensi PPPK Ahli Pertama Analis Kebencanaan, terdapat beberapa materi seleksi yang diprediksi muncul, seperti konsep dasar penanggulangan bencana dan aspek yang berkaitan dengan kebencanaan.

Soal PPPK Analis Kebencanaan dan Jawabannya

Berikut beberapa contoh soal PPPK Analis Kebencanaan dan jawabannya yang dapat dijadikan sebagai bahan belajar menjelang tes kompetensi tahun 2023:

1. Analisis kebutuhan merupakan salah satu kegiatan awal yang harus dilaksanakan pada perencanaan dalam bidang logistik. Pada pemenuhan kebutuhan dasar pangan diberikan dalam bentuk bahan makanan, atau makanan yang disediakan. Adapun bahan makan beras yang perlu diberikan minimal sebanyak...

a. 1000 gram per orang per hari

b. 800 gram per orang per hari

c. 600 gram per orang per hari

d. 400 gram per orang per hari

e. 300 gram per orang per hari

Jawaban: d

2. Salah satu misi BNPB ialah melindungi bangsa dari ancaman bencana melalui pengurangan resiko. Hal ini tergambarkan dari salah satu bagian lambang BNPB yaitu berupa...

a. Warna hitam pada lingkaran

b. Warna merah pada lingkaran

c. Warna oranye pada lingkaran

d. Segitiga berwarna biru

e. Lingkaran berbentuk perisai

Jawaban: d

3. Pemilihan moda angkutan pada pendistribusian penanggulangan bencana berdasarkan pertimbangan beberapa hal berikut, kecuali...

a. Kecepatan distribusi

b. Ketersediaan alat angkutan dan infrastruktur yang ada

c. Efektivitas dan efisiensi

d. Keamanan dan keselamatan

e. Kondisi korban terdampak

Jawaban: e

4. Kebutuhan logistik tahap tanggap darurat didasarkan pada hasil analisis kebutuhan tanggap darurat, termasuk kebutuhan air bersih yang minimal sebanyak...

a. 5 liter/orang/hari

b. 6 liter/orang/hari

c. 7 liter/orang/hari

d. 8 liter/orang/hari

e. 10 liter/orang/hari

Jawaban: c

5. Upaya untuk mengoptimalkan kecepatan dan ketepatan bantuan logistik agar tujuan pemenuhan kebutuhan logistik korban bencana dapat tercapai merupakan pengertian dari...

a. Perencanaan

b. Pendistribusian

c. Pemantauan

d. Supervisi

e. Evaluasi

Jawaban: d

6. Indonesia merupakan wilayah yang rawan bencana gempa bumi dan tsunami karena berada di atas pertempuan lempeng. Wilayah Indonesia terletak di antara pertemuan 3 lempeng besar, yakni...

a. Eurasia, Indo-Australia, Lempeng Pasifik

b. Eurasia, Indo-Australia, Lempeng Antartika

c. Eurasia, Lempeng Hindia, Lempeng Pasifik

d. Eurasia, Pasifik, Amerika

e. Sumatera, Jawa, Lempeng Hindia

Jawaban: A

7. Kegiatan perencanaan penanggulangan bencana; pengurangan risiko bencana; analisis risiko bencana; serta program pendidikan dan pelatihan diselenggarakan pada tahap....

a. Rawan bencana

b. Pascabencana

c. Tanggap darurat

d. Prabencana

e. Perencanaan pembangunan

Jawaban: D

8. Lembaga pemerintah yang memiliki tanggung jawab dalam penyelenggaraan kegiatan penanggulangan bencana adalah....

a. Basarnas

b. Kemensos

c. BNPB

d. Kemenhan

e. TNI

Jawaban: C

9. Perencanaan manajemen risiko bencana yang disusun dalam situasi terdapat potensi kebencanaan adalah....

a. Rencana mitigasi

b. Rencana kontinjensi

c. Rencana tanggap darurat

d. Rencana rekonstruksi

e. Rencana rehabilitasi

Jawaban: B

10. Penyelamatan dan evakuasi korban bencana yang dilakukan oleh petugas BPBD termasuk jenis aktivitas...

a. Kesiapsiagaan

b. Mitigasi bencana

c. Peringatan dini

d. Tanggap darurat

e. Rehabilitasi dan rekonstruksi

Jawaban: D

11. Salah satu faktor yang paling sering menyebabkan korban jiwa dalam bencana gempa bumi di Indonesia adalah....

a. Besarnya magnitudo gempa

b. Lokasi daratan dekat laut

c. Kepadatan penduduk

d. Lokasi pusat gempa

e. Rendahnya kualitas bangunan

Jawaban: E

12. Saat melihat kondisi pantai mendadak surut air lautnya dan banyak ikan terkapar di dekat area pesisir, langkah yang Anda lakukan adalah....

a. Menunggu info bencana

b. Tetap beraktivitas di pantai

c. Mengamati situasi

d. Lari menjauh menuju lokasi lebih tinggi

e. Menghubungi petugas

Jawaban: D

13. Dalam sejarah kebencanaan di Indonesia, pernah terjadi letusan gunung api yang memicu tsunami besar. Salah satunya adalah....

a. Letusan Merapi 2010

b. Letusan Gunung Agung 2018

c. Letusan Gunung Semeru 2021

d. Letusan Gunung Kelud 2014

e. Letusan Gunung Krakatau 1883

14. Berikut ini daftar kegiatan yang dilakukan dalam fase rekonstruksi pascabencana, kecuali....

a. Pembangunan sarpras

b. Pembangunan rumah warga yang rusak

c. Penyediaan sarana tahan bencana

d. Perbaikan kondisi sosial dan ekonomi

e. Pemetaan risiko bencana

Jawaban: E

15. Jarak MCK dengan barak pengungsian korban bencana paling ideal adalah.....

a. 25 meter

b. 15 meter

c. 5 meter

d. 50 meter

e. 100 meter

Jawaban: B.