tirto.id - Film “Sex Education” akan tayang di Netflix pada 11 Januari 2019. Trailer film ini sudah diunggah di akun youtube official netflix pada 2 Januari lalu.
Sejak diunggah, trailer tersebut sudah ditonton lebih dari dua juta kali penayangan.
“Sex Education” bercerita tentang Otis Milburn (Asa Butterfield ), seorang pria remaja yang gampang gugup. Dia tinggal bersama ibunya yang memiliki klinik seks terapi di rumahnya.
Hal tersebut membuat Otis terbiasa dengan segala hal tentang seks beserta aksesnya seperti buku, video dan percakapan tentang seks. Bisa dikatakan, dia orang yang cukup ahli dalam bidang itu.
Di sekolah, Otis siswa yang biasa saja, bahkan cenderung berada dalam “kasta” rendah.
Selayaknya sekolah dengan banyak remaja yang sedang tumbuh bersama pubertasnya, banyak remaja yang mengalami masalah terkait urusan hubungan intim.
Sepertinya, peluang itu dilihat oleh Maive (Emma Mackey), seorang perempuan nakal yang pintar.
Maive meminta Otis membuka klinik seks terapi bawah tanah di sekolah. Otis yang mengurusi pelaksanaan, sementara Maive yang mengurusi secara bisnis.
“Siswa di sekolah butuh pertolongan mu, dan kita membutuhkan uang dari mereka," kata Maive dengan nada meyakinkan.
Sahabat dekatnya, Stirling (Kedar Williams-Stirling ), juga menyambut baik saat Otis bercerita tentang usulan klinik seks terapi.
“Wow, seks terapis? Ini akan jadi hal luar biasa, kita bisa terkenal," kata Stirling.
Setelah melihat beberapa pertimbangan, Otis setuju untuk membuka klinik seks terapi. Keseruan pun dimulai.
Pasien mulai berdatangan dan menceritakan keluhannya. Dari yang kecanduan masturbasi, pubertas yang tidak terkontrol sampai keluhan ingin memiliki alat vital dengan ukuran yang normal.
Akan banyak tersaji adegan-adegan remaja dengan segala problematikanya, seperi cinta, persahabatan, harapan, dan cita-cita. Tidak ketinggalan, tingkah konyol a la remaja di sekolah juga akan banyak bertebaran.
Selain Asa Butterfield dan Emma Mackey, film ini dibintangi oleh Gillian Anderson , Ncuti Gatwa dan Aimee. Laurie Nunn bertindak sebagai sutradara.
Editor: Yandri Daniel Damaledo