Menuju konten utama

Sinopsis Film Mara di Bioskop Trans TV: Ketindihan Berujung Maut

Berikut ini sinopsis film Mara yang berkisah tentang lelembut pembunuh manusia saat mengalami ketindihan. Film ini tayang di Bioskop Trans TV malam ini.

Sinopsis Film Mara di Bioskop Trans TV: Ketindihan Berujung Maut
Ilustrasi Horor. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Mara merupakan film horor yang mengangkat fenomena sleep paralysis, kondisi yang di Indonesia sering disebut ketindihan saat tidur. Film keluaran tahun 2018 ini bakal tayang di Bioskop Trans TV pada Minggu (31/10/2021), pukul 00.00 WIB, jika tidak ada perubahan jadwal.

Film Mara bercerita tentang seorang psikolog kriminal bernama Kate Fuller yang menyelidiki kematian misterius seorang pria. Kate awalnya yakin bahwa pria itu dibunuh oleh istrinya. Namun, Kate kemudian menyadari bahwa ada kekuatan supranatural di balik kematian pria itu.

Mara merupakan film karya sutradara Clive Tonge dan penulis skenario Jonathan Frank. Berdurasi 98 menit, film ini dibintangi oleh Olga Kurylenko, Craig Conway, Javier Botet, dan Rosie Fellner.

Berdasarkan 7600 penilaian di laman IMDb, film Mara mendapatkan rating 5,1/10. Adapun situs Rotten Tomatoes memberikan nilai sebesar 28 persen dan skor audiens 24 persen untuk film tersebut.

Sinopsis Film Mara

Cerita dalam film Mara dibuka dengan kasus kematian seorang pria di rumahnya. Sang istri yang bernama Helena pun dituduh menjadi pelakunya.

Namun, Helena membantah tuduhan itu dan malah bilang suaminya dibunuh lelembut. Seorang Psikolog kriminal bernama Kate Fuller pun kemudian diminta untuk memeriksa kesehatan mental Helena.

Di sisi lain, putri Helena yang bernama Sophie juga memberikan kesaksian serupa. Ia mengatakan bahwa ayahnya dibunuh oleh Mara, hantu yang menyerang seseorang saat tidur. Kate yang tak percaya dengan cerita-cerita mistis akhirnya memutuskam bahwa Helena harus masuk rumah sakit jiwa.

Fakta mengejutkan mulai ditemukan Kate keesokan harinya, saat ia hendak menemui pria bernama Takahasi. Ia menemukan Takahasi sudah tewas dengan kondisi yang sama seperti suami Helena.

Kate kemudian menyelidiki hal ini semakin jauh dan berbicara dengan Helena. Dari sini, Kate mengetahui bahwa suami Helena bergabung dengan sebuah komunitas berisi orang-orang yang mengalami sleep paralysis.

Helena juga sangat ketakutan karena ia yakin akan segera dibunuh oleh Mara. Helena mengatakan, Mara selalu menandai calon korbannya dengan tanda warna merah di mata. Helena sudah memiliki tanda tersebut saat itu.

Kate kemudian memutuskan mendatangi komunitas sleep paralysis. Seseorang bernama Dougie lantas berusaha meyakinkan Kate bahwa Mara memang benar-benar ada dan akan segera membunuh Saul, anggota komunitas yang matanya sudah sepenuhnya berwarna merah.

Benar saja, Saul tewas seperti kata Dougie. Tak hanya itu, Helena juga ditemukan tewas dengan matanya yang memerah.

Kate akhirnya semakin yakin dengan keberadaan Mara, apalagi matanya kini ikut memerah. Kate pun berusaha menemukan cara untuk menghentikan teror yang kini mengancam nyawanya sendiri.

Berhasilkah Kate menyelamatkan diri dan terbebas dari Mara? Saksikan kisahnya di film Mara yang tayang dalam program Bioskop Trans TV malam ini.

Baca juga artikel terkait SINOPSIS FILM atau tulisan lainnya dari Erika Erilia

tirto.id - Film
Kontributor: Erika Erilia
Penulis: Erika Erilia
Editor: Addi M Idhom