Menuju konten utama

Sekolah Kedinasan 2021 STMKG: Cara Daftar, Kuota dan Fasilitas

Cara daftar sekolah kedinasan STMKG 2021, kuota formasi, syarat dan jenis seleksinya.

Sekolah Kedinasan 2021 STMKG: Cara Daftar, Kuota dan Fasilitas
Ilustrasi sekolah kedinasan. FOTO/IStockphoto

tirto.id - Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) membuka penerimaan taruna baru untuk tahun akademik 2021/2022. Pendafataran bisa dilakukan mulai 9 - 30 April 2021.

STMKG merupakan sekolah kedinasan yang berada di bawah naungan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Pendaftaran seluruh sekolah kedinasan tahun 2021, termasuk STMKG, dilakukan secara terintegrasi dalam satu portal dengan nama Sistem Seleksi Calon ASN (SSASN).

Informasi dan pendaftaran dapat diakses melalui situs SSCASN BKN di https://dikdin.bkn.go.id.

Pada Tahun Akademik 2021/2022. STMKG membuka pendaftaran jenjang Sarjana Terapan Diploma IV bagi 265 Taruna atau Taruni.

Formasi yang dibutuhkan untuk masing-masing Program Studi (Prodi) yaitu:

1. Prodi Meteorologi sebanyak 73 taruna dan 31 taruni

2. Prodi Klimatologi sebanyak 22 taruna dan 10 taruni

3. Prodi Geofisika sebanyak 26 taruna dan 10 taruni

4. Prodi Instrumentasi - MKG sebanyak 84 taruna dan 9 taruni.

Para taruna yang diterima di STMKG dipersiapkan untuk mengisi SDM di lingkungan kerja BMKG seluruh Indonesia. Mereka akan menjalani ikatan dinas sehingga langsung bekerja setelah menjalani pendidikan.

Selama belajar, para taruna memperoleh fasilitas memadai sebagai penunjang pendidikan.

Misalnya pada Prodi Meteorologi disediakan fasilitas seperti laboratorium meteorologi (analisis meteorologi, pemodelan, dan remote sensing), laboratorium lapangan kerja sama, laboratorium komputer, perpustakaan, laboratorium fisika dasar, taman alat meteorologi, laboratorium bahasa, hingga poliklinik.

Syarat pendaftaran

Mengutip laman STMKG, syarat untuk menjadi taruna dibagi menjadi syarat umum dan syarat akademik.

1. Persyaratan umum

- Pria/Wanita Warga Negara Indonesia

- Sehat jasmani dan rohani, tidak buta warna, dapat berkacamata dengan lensa spheris maksimal minus (-) 4 D, dan lensa silindris maksimal minus (-) 2 D dan bersedia melakukan pengobatan lasik dengan biaya sendiri apabila diterima/lulus seleksi.

- Umur tidak kurang dari 15 tahun dan tidak lebih dari 23 tahun pada tanggal 1 September 2021.

- Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan.

- Bebas narkoba yang dibuktikan dengan tes kesehatan.

- Tidak sedang menjalankan ikatan dinas dengan instansi lain.

- Tinggi badan minimal 160 cm untuk pria dan 155 cm untuk wanita dengan berat badan seimbang.

- Bersedia bekerja di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan, dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

2. Persyaratan akademik

- Lulus atau akan lulus SMA/Madrasah Aliyah (MA) untuk semua jurusan atau SMK dengan kompetensi keahlian Teknik Elektronika lndustri, TeknikMekatronika, Teknik Jaringan Akses, Teknik Transmisi Telekomunikasi, Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Komputer dan Jaringan.

- Lulusan SMK dengan kompetensi keahlian pada butir (1) tersebut hanya dapat mendaftar untuk jurusan Instrumentasi-MKG.

- Bagi yang lulus pada tahun 2021 dan ijzahnya belum keluar wajib menggunakan surat keterangan lulus.

Cara pendaftaran

Untuk mendaftar menjadi taruna STMKG dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Pendaftaran dilakukan secara online melalui website https://dikdin.bkn.go.id dimulai pada tanggal 9 – 30 April 2021.

2. Peserta yang berminat mendaftar harus yakin memenuhi syarat pada bagian B hal ini dikarenakan apabila sudah mendaftar akan tetapi tidak memenuhi syarat maka biaya pendaftaran tidak bisa diambil kembali.

3. Tata cara pengisian formulir pendaftaran dapat dilihat pada website https://ptb.stmkg.ac.id dan akun media sosial STMKG (STMKG official).

4. Besarnya biaya pendaftaran Rp 75.000 dan biaya pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) Rp 50.000.

Jenis seleksi

Para calon taruna akan mengikuti tiga jenis seleksi sebelum akhirnya diterima menjadi taruna. Seleksi tersebut adalah:

- Seleksi kompetensi dasar (SKD)

- Seleksi kompetensi bidang (SKB) untuk mata pelajaran fisika, matematika, dan bahasa Inggris

- Tes kesehatan, tes kebugaran, dan wawancara.

Baca juga artikel terkait SEKOLAH KEDINASAN 2021 atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Yandri Daniel Damaledo