tirto.id - Episode 37-38 drama Korea Rookie Historian Goo Hae Ryung akan tayang di MBC, Rabu (25/9/2019) pukul 18.55 WIB. Pada episode yang tayang pekan lalu diceritakan, Goo Hae Ryung akhirnya menceritakan kepada Lee Rim tentang masa lalunya.
Bagaimana ayahnya dibunuh karena dituduh telah berkhianat kepada kerajaan pada 20 tahun lalu, dan bagaimana ia melarikan diri ke kerajaan Qing dan kembali dengan nama Goo Hae Ryung. Oleh karena itu, selama ini, Hae Ryung memang hidup dalam pelarian dan dirawat oleh murid ayahnya, Goo Jae Kyung.
Setelah tahu Raja Lee Gyum ternyata adalah Ho Dam, Hae Ryung memutuskan untuk mencari tahu mengapa Ho Dam diturunkan dari takhtanya. Begitu juga dengan Lee Rim, ia sangat penasaran dengan kebenaran tersebut, sebab Ho Dam selalu datang ke dalam mimpinya.
Di sisi lain, Lee Rim mulai merasa aneh, sebab hari ulang tahunnya bertepatan dengan peringatan kematian Raja terdahulu, Lee Gyum. Oleh karena itu, Lee Rim berusaha mencari tahu apa hubungan dirinya dengan Raja terdahulu tersebut.
Kali ini, Goo Hae Ryung menemukan koran pemerintahan yang berisi tentang sejarawan Kim Il Mok. Kim Il Mok dipenggal setelah ia menolak untuk memberikan catatan harian mengenai Raja terdahulu kepada petugas Titah Kerajaan.
Menurut para sejawaran di kantor titah kerjaan, Kim Il Mok tidak hanya menolak memberikan catatan harian Raja, tetapi juga merupakan seorang pengkhianat.
Karena benar-benar penasaran tentang siapa sebenarnya dirinya, Pangeran Lee Rim akhirnya memutuskan untuk menemui Raja Lee Tae. Lee Rim mencoba bertanya apakah Lee Tae pernah menganggapnya sebagai anak? Bingung dengan pertanyaan tersebut, Raja meminta pelayan untuk membawa Lee Rim pergi dari hadapannya.
Besoknya, buku tentang Story of Ho Dam tersebar di seluruh lingkungan kerajaan, padahal buku tersebut telah dilarang. Orang yang menyebarkannya bukanlah Goo Hae Ryung, tetapi sepertinya adalah orang-orang suruhan Ibu Suri Im.
Hae Ryung yang tahu Pangeran Lee Rim sedang mencari buku tersebut, akhirnya memutuskan untuk menyimpan satu bukunya sebelum semua dikumpulkan lagi untuk dimusnahkan.
Tidak hanya Lee Rim, Pangeran Lee Jin juga sangat tertarik dengan kisah Ho Dam. Hal tersebut dikarenakan ayahnya, Raja Lee Tae sangat marah saat tahu buku-buku Story of Ho Dam tersebut ditemukan di lingkungan istana.
Apalagi, Pangeran tahu Ho Dam adalah Raja terdahulu yang dilengeserkan oleh ayahnya karena dituduh telah membangun sekolah Seoraewon untuk melakukan sejumlah ritual sesat dan juga berkhianat kepada kerajaan.
Setelah membaca Story of Ho Dam, Hae Ryung dan Lee Rim juga menyadari Raja Lee Tae adalah orang yang telah membunuh orang-orang Seoraewon, termasuk ayah Hae Ryung.
Oleh karena itu, Lee Rim yang semakin penasaran akhirnya memutuskan untuk mencari rahasia di balik kelahirannya. Sebab, selama ini tidak ada catatan kerajaan yang membicarakan tentang kelahirannya.
Preview Rookie Historian Goo Hae Ryung EP 37-38
Dalam preview untuk episode selanjutnya, setelah sejumlah petunjuk, akhirnya Goo Hae Ryung dan Pangeran Lee Rim menduga catatan yang sejarawan Kim Il Mok sembunyikan selama ini ternyata ada di istana Noksodang, istana tempat Pangeran Lee Rim tinggal.
Kemudian, Pangeran dan Hae Ryung mencari ke setiap sudut istana untuk menemukan catatan yang ditulis Kim Il Mok mengenai Raja terdahulu.
Hingga akhirnya, Hae Ryung menemukan catatan tersebut. Hae Ryung juga melaporkan hal tersebut kepada Min Woo Won. Akan tetapi, karena dinilai rumit, Min Woo Won masih belum mau catatan harian tersebut disebar luaskan.
Oleh sebab itu, Hae Ryung memutuskan untuk menulis petisi kepada Raja Lee Tae yang berisi tentang permintaan untuk merevisi catatan harian Raja terdahulu yang dinilai telah dipalsukan. Sebab, Hae Ryung telah menemukan catatan harian yang asli.
Menurut Nielsen Korea episode 35 dan 36 Rookie Historian Goo Hae Ryung yang tayang tadi malam berhasil memperoleh rating rata-rata sebesar 5 persen, serta 5,2 persen untuk wilayah metropolitan Seoul.
Jika tidak ada perubahan jadwal, maka Rookie Historian Goo Hae Ryung episode 37 dan 38 akan tayang malam ini di MBC, pukul 20.55 KST, atau pukul 18.55 WIB.
Penulis: Maria Ulfa
Editor: Dipna Videlia Putsanra