Mendikbud Muhadjir Effendy mengungkapkan jika ujian nasional sedang dikaji ulang. Beberapa siswa menginginkan agar UN ditiadakan karena hanya membuang-buang anggaran.
Para pemerhati pendidikan menyatakan keprihatinannya terkait ketiadaan naskah soal Ujian Nasional (UN) SMA/SMK sederajat yang menggunakan huruf braille di sejumlah daerah di Indonesia. Hal itu dinilai sebagai bentuk diskriminasi pemerintah terhadap penyandang disabilitas.
Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia Retno Listyarti mengatakan siswa tuna netra kesulitan dalam mengikuti Ujian Nasional karena tidak adanya soal braille.