Pencurian dengan kekerasan itu terjadi pada Sabtu (24/8/2019), Desa Tebon, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Jawa Barat Timur. Polisi menyita barang bukti dari berbagai tempat.
Pemimpin Jamaah Islamiyah (JI), PW, dan jajarannya memiliki usaha perkebunan kelapa sawit untuk memperkuat basis ekonomi membangun negara khilafah di Indonesia.
Menurut Polisi ditemukannya bahan peledak dalam penggeledahan kediaman pelaku, menjadi bukti kalau terduga teroris merencanakan aksi teror dengan menjadikan kepolisian sebagai sasaran utama penyerangan.