Indeks Sara

Dari 771 konten hoaks yang dijaring Kominfo dalam 6 bulan terakhir, 181 di antaranya terkait isu politik.

Tim kampanye Prabowo pernah berkomitmen tak akan memanfaatkan isu identitas. Tapi Neno Warisman melanggar itu. Satu-satunya cara untuk menyelamatkan komitmen itu adalah memberi Neno sanksi.

Sejak dulu, etnis Tionghoa punya stereotip sebagai pedagang. Ahok memecahkan batu es prasangka itu.

Meiliana divonis bersalah setelah ia mengeluhkan suara azan dari pelantang masjid yang dianggapnya terlalu keras.

DMI telah berulang kali meminta masjid di Indonesia untuk tidak mengumandangkan azan terlalu keras di daerah padat penduduk.

Bila dibandingkan 2016 dan 2017, pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahun ini lebih banyak menyinggung identitas keagamaan.

“Karena kemampuan rasional masyarakatnya belum dewasa dalam berdemokrasi," kata Tito.

Indonesia memiliki UU ITE
yang bisa digunakan
mengendalikan dunia maya.

Kalimantan Barat menjadi salah satu daerah dengan kerawanan tertinggi karena kampanye SARA dan hoaks.

Rizieq, gampang ditemui
namun sulit dijemput.

"Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap selama di persidangan, majelis hakim tidak menemukan fakta tersebut sebagaimana opini yang beredar selama ini," lanjut Riska.

Salah satu dari sekian pemantik konflik Pilkada adalah persoalan SARA dan politik uang.

Penggunaan dalil agama dalam pilkada serentak dinilai sensitif dan dapat disalahgunakan oleh kelompok tertentu.

Setyo berharap Pilkada kali ini bisa berlangsung dengan damai.

48,95 persen siswa/mahasiswa yang disurvei menilai pendidikan agama berperan memengaruhi agar tidak bergaul pemeluk agama lain.

KPAI mendorong kasus perisakan terhadap Sebastian Zebua menjadi momentum bagi Disdik DKI untuk melakukan pembenahan sekolah-sekolah di Jakarta melalui percepatan sekolah ramah anak.

Pernyataan Bearo Zalukhu tentang bullying berbau SARA yang menimpa keponakannya sempat dituduh hoax. Apa yang sebenarnya terjadi?

Musik bisa dijadikan alat untuk merayu calon kekasih, menggelorakan perlawanan, hingga alat kampanye kebencian.

Pengacara mengatakan Eggi Sudjana tidak bermaksud menyinggung pemeluk agama lain di Indonesia.

Menurut Nasir Djamil, semua agama yang diakui di Indonesia sejalan dengan nilai-nilai Pancasila.