Indeks Pilpres 2019
Aparat Kembali Tembakkan Gas Air Mata, tapi Massa Terus Mendekat
Aparat kepolisian kembali menembakkan gas air mata ke arah massa aksi yang berada di Jalan Agus Salim (kawasan Sabang) dan Jalan Wahid Hasyim, Kamis (23/5/2019) sekitar pukul 01.57.
Pegawai RS Budi Kemuliaan Lembur Demi Layani Massa Aksi
Petugas kesehatan di RS Budi Kemuliaan bekerja lembur. Mereka bersiaga untuk mengantisipasi munculnya pasien lain korban kericuhan aksi di depan kantor Bawaslu RI.
Massa di Bawaslu Ditangkap Aparat
Massa yang berdemonstrasi di Bawaslu ditangkap aparat Rabu (22/5/2019) pukul 01.43. Mereka kemudian dikumpulkan di belakang Sarinah Mall.
Polisi Masih Berusaha Memukul Mundur Massa di Jalan Wahid Hasyim
Aparat masih berusaha memukul mundur massa di Jalan Wahid Hasyim, Kamis (23/5/2019), sekitar pukul 01.42.
BPN Akan Sampaikan Dokumen Gugatan ke MK pada Kamis Besok
BPN akan menyampaikan dokumen gugatan pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK) pada Kamis (23/5/2019).
Massa di Kemanggisan Mundur Usai Negosiasi dengan Polisi
Ratusan personel polisi dan TNI kembali bergerak ke depan Wisma 77 usai melakukan penyisiran di Jalan Kemanggisan pada Kamis (23/5/2019) pukul 01:30.
Rusuh di Sekitar Bawaslu, Istana Negara Dijaga Ketat Aparat
Istana Negara dijaga berlapis tak seperti biasanya, Kamis (23/5/2019) pukul 01.20.
Bentrokan di Jalan Sabang Mereda
Bentrokan di Jalan Sabang, Jakarta, mereda pada 23 Mei 2019 pukul 01:10. Massa aksi sudah tidak terlihat lagi. Kemungkinan mereka sudah kembali ke daerah Hotel Millenium atau Tanah Abang.
Polisi Pukul Mundur Massa Aksi hingga Jalan Wahid Hasyim
Polisi mulai memukul mundur massa hingga meninggalkan Jalan Wahid Hasyim,
Jakarta Pusat, pada Kamis (23/5/2019) sekitar pukul 00:56.
Jakarta Pusat, pada Kamis (23/5/2019) sekitar pukul 00:56.
Dipukul Mundur, Massa Bertahan di Masjid Cut Meutia
Pasukan Brimob memukul mundur massa yang sedari tadi terus berdatangan dan menyerang barikade Polisi di Jalan KH Wahid Hasyim, tepat di samping Gedung Sarinah Jakarta Pusat, Kamis (23/5/2019) pukul 00:54. Mereka kini bertahan di Masjid Cut Meutia, Gondangdia, Jakarta Pusat.
Brimob Mulai Menyisir Massa Aksi yang Datang dari Hotel Millenium
Aparat Kepolisian Brimob mulai mengejar massa aksi yang datang dari arah Hotel Millenium, Kamis (23/5/2019), pada pukul 00:51.
PNS Kemenkeu Dapat Dispendasi Jam Kerja Imbas Aksi 22 Mei
Kementerian Keuangan mengeluarkan kebijakan dispensasi kepada pegawainya untuk pulang lebih awal hingga libur akibat Aksi 22 Mei.
Aparat dan Massa Aksi Bernegosiasi di Jalan Kebon Sirih
Lima orang aparat (tiga intel berbaju putih dan dua TNI) mulai memberikan tindakan persuasif di Jalan Kebon Sirih, Kamis (23/5/2019), pada pukul 00:25.
Polisi Menangkap Terduga Provokator di Sarinah
Sejumlah orang yang diduga sebagai provokator kerusuhan malam ini ditangkap oleh kepolisian saat memasuki area Sarinah Mall pada Kamis (23/5/2019) sekitar pukul 00.02.
Wasekjen Demokrat: Jokowi dan Prabowo Harus Tanggung Jawab
Wasekjen Demokrat meminta Prabowo dan Jokowi bertanggung jawab atas kerusuhan aksi 22 Mei 2019.
Prabowo: Kau Dipukul, Jangan Melawan, Hormati Penegak Hukum
Prabowo mengingatkan pendukungnya agar tidak menggunakan kekerasan dan berlaku sopan santun dalam menyampaikan aspirasi.
Marinir Sebut Massa di Slipi Sebetulnya Tak Ingin Bentrok
Letkol (Mar) Kanang Budi Raharjo, Komandan Batalion Infanteri 7 Marinir mengatakan warga Slipi sebetulnya tidak ingin ada bentrok. Massa kesal karena cara aparat membubarkan kerumunan salah satunya dengan menggunakan gas air mata.
Polisi Masih Berjaga di Bawaslu Sambil Menghalau Massa
Bawaslu RI masih belum aman dari gempuran massa. Meski perempatan Sarinah berhasil polisi kuasai, bukan berarti bentrokan telah selesai.
Bendera Merah Putih Raksasa Dibentangkan Massa Aksi 22 Mei
Sejumlah peserta aksi massa 22 Mei di depan Bawaslu membentangkan bendera Merah Putih raksasa secara estafet.
Massa Aksi 22 Mei di Slipi Desak Polisi Buka Blokade Menuju Bawaslu
Massa melempari batu untuk meminta polisi membuka blokade jalan menuju Bawaslu.