Indeks Pariwisata

Pengamat ekonomi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Agus T Poputra menilai, kunjungan wisatawan mancanegara asal Cina ke Manado, Sulawesi Utara akan berdampak positif bagi industri kecil dan menengah.

Film “I Love You From 38.000 Feet” (ILY From 38.000 Feet) mengeksplorasi potensi obyek wisata Indonesia yang belum terjamah oleh wisatawan. Ditambah lagi, sepertiga adegan dilakukan di obyek wisata obyek wisata andalan Kementerian Pariwisata

Tidak ada momentum arus migrasi terbesar selain lebaran. Bagi yang mempunyai kampung halaman, mudik adalah pilihan utama agar bisa bertemu dengan sahabat, kerabat dan sanak saudara. Bermacet-macet ria pun tak masalah asalkan silaturahmi saat lebaran bisa terjaga. Namun bagi mereka orang kota yang memilih untuk tak mudik terkadang lebaran adalah sesuatu hal menyiksa. Kita akan kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari karena banyak restoran, toko, fasilitas publik yang tutup akibat libur lebaran.

Kapal pesiar identik dengan kemewahan. Bagi orang Indonesia yang yang ingin berlayar mencicipi kemewahan kapal pesiar butuh usaha ekstra. Mereka harus bertolak dulu ke negara tetangga sebelum melancong dengan kapal pesiar. Belum ada yang tergerak untuk menggarap industri ini di tanah air. Padahal potensi bisnis kapal pesiar di dunia sangat besar.

Menteri Pariwisata Arief Yahya segera akan menjadikan Natuna dan wilayah sekitarnya sebagai destinasi wisata baru.

Meski jumlah museum Indonesia tergolong masih sedikit, tetapi ragamnya cukup banyak. Sayangnya, lebih dari setengah museum yang ada di Indonesia hanya terjangkau untuk orang-orang di Pulau Jawa.

Sebanyak 20 bus dari perusahaan Open Tour yang digunakan promosi Wonderful Indonesia dengan aneka gambar pemandangan objek wisata khas Tanah Air selama hampir sebulan diprogramkan mengangkut wisatawan berkeliling Kota Paris, Perancis.

Indeks daya saing pariwisata ini bukan berarti bahwa Indonesia tak memiliki destinasi yang layak dikunjungi. Melainkan, Indonesia belum mampu membangun sektor pariwisata dengan maksimal. Padahal, secara wisata alam maupun budaya, Indonesia jelas lebih unggul ketimbang Singapura

Memenangkan persaingan pariwisata di Asia Pasifik dinilai dapat membuka lapangan kerja lebih luas dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Menteri Pariwisata Arief Yahya sedang mempercepat penuntasan proposal investasi pengembangan daerah wisata untuk 10 destinasi wisata prioritas tahun ini. Percepatan penyelesaian proposal tersebut dilakukan melalui Badan Otorita Pariwisata (BOP) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.

Indonesia menargetkan 275.000 wisatawan Taiwan berkunjung ke sejumlah objek wisata Tanah Air sepanjang tahun 2016. Target tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan angka kunjungan wisatawan Taiwan pada tahun 2015 sebanyak 211.528 orang. Mengingat letak geografis kedua negara yang tidak terlalu jauh, serta banyaknya pebisnis Taiwan yang melakukan bisnis di Jakarta, bukan tidak mungkin target itu dapat tercapai.

Karimunjawa, salah satu destinasi pariwisata internasional kebanggaan Indonesia, kini dapat menikmati layanan listrik selama 24 jam penuh, menyusul telah diresmikannya dua unit Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di kecamatan tersebut.

Bali membukukan peningkatan jumlah wisatawan pada periode Januari-April 2016. Peningkatan ini merupakan buah dari kolaborasi pemerintah dan pelaku pariwisata, strategi promosi yang baik, serta pemberian bebas visa bagi negara-negara yang berpotensi menyumbang wisatawan mancanegara.

Dalam rangka mencapai 20 juta wisatawan di tahun 2019, Kementerian Pariwisata mengoptimalkan langkah branding berbagai tempat wisata dengan dana mencapai Rp4 trilliun.

Dalam hal “menjual” etalase negeri melalui film asing, Indonesia kalah dibandingkan negara-negara tetangga seperti Thailand dan Malaysia. Padahal, potensi yang dimiliki Indonesia tak kalah menarik. Sayangnya, daya tarik Indonesia itu redup manakala berhadapan dengan proses dan infrastruktur yang masih minim untuk proses film. Jumlah film layar lebar berskala internasional yang berlatar Indonesia masih sangat minim.

Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli mengatakan, pemerintah akan merubah strategi pengelolaan potensi pariwisata berdasarkan skala prioritas. Tahun ini, pemerintah hanya fokus pada 10 daerah wisata saja yang menjadi prioritas. Tujuannya agar anggaran yang ada bisa digunakan untuk pengembangan infrastruktur di daerah tujuan wisata tersebut.

Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Provinsi Bali secara resmi bekerja sama dengan Bali Go Live, menjadikan sebagai saluran video tersebut sebagai channel resmi untuk promosi pariwisata Bali.

Libur panjang 5-8 Mei 2016, membuat kerja kapal penumpang menuju Karimunjawa ditambah untuk antisipasi lonjakan wisatawan yang berlibur ke pulau tersebut

Solois pria Tompi tampil menghibur ribuan warga Asutralia dalam Wonderful Indonesia Festival & Travel Mart di Sydney, Australia.

Menteri Pariwisata mengingatkan Garuda Indonesia untuk terus memperkuat pasar penerbangan dalam negeri atau domestik.