Indeks May Day 2019

Polri melakukan mitigasi melalui media sosial perihal kelompok Anarko-Sindikalis dan bekerja sama antarinstansi.

Ketua Umum YLBHI Asfinawati menilai kekerasan pada dua jurnalis foto saat May Day di Bandung sebagai kejahatan yang sifatnya struktural, sehingga perlu ada pertanggungjawaban.

Sekitar 619 peserta aksi Hari Buruh Sedunia di Bandung ditangkap oleh kepolisian dan melibatkan orang tua peserta aksi untuk pembinaan, Rabu (1/5/2019).

Polisi sedang mencari aktor intelektual kelompok Anarko-Sindikalis yang diduga berkomunikasi via WhatsApp.

Cara polisi Bandung menangani massa May Day di Bandung dikritik. Polisi dianggap melanggar sejumlah aturan, termasuk kode etik mereka sendiri.

May Day adalah hari rayanya pekerja, bukan hari para elite serikat memamerkan kemampuan pidato membosankan hingga berjam-jam.

Salah satu objek yang divandal oleh kelompok anarko-sindikalis di Bandung adalah sebuah Sekolah Luar Biasa bernama Asih Manunggal.

Serikat pekerja merespons taktik kelompok anarko-sindikalis saat May Day 2019. Ada yang menganggapnya merugikan, ada pula yang sebaliknya.

Anarko-sindikalis mengkritik elite serikat yang menurut mereka memperalat para anggota. Mereka juga menyuarakan hak-hak normatif bagi buruh. Sayang itu kerap tak dimengerti serikat lain.

Kelompok Anarcho-Syndicalist disebut oleh Kapolri Jend. Tito Karnavian sebagai pemicu kerusuhan saat aksi Hari Buruh 1 Mei 2019.

Divisi Propam Polda Jawa Barat memeriksa polisi yang diduga melakukan tindak kekerasan dan penganiayaan terhadap dua jurnalis yang meliput aksi May Day 2019 di Bandung. 

Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) menilai anggota Polrestabes Bandung telah melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap kedua jurnalis foto saat liputan May Day 2019, di Bandung.

Kepala KSP Jenderal TNI (Purn) Moeldoko meminta pihak kepolisian untuk menyelidiki dalang di balik keributan yang sempat terjadi pada peringatan aksi buruh atau May Day di Bandung.

“Kalau menyulitkan pengusaha, nanti pengusahanya tidak mau investasi di Indonesia kan repot lagi,” kata Moeldoko.

Said mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo karena bersedia mengakomodir usulan merevisi PP No. 78 tahun 2015.

Moeldoko menjelaskan bahwa persoalan buruh itu dapat diadukan langsung ke ruang pelayanan terpadu desk ketenagakerjaan.

Pada pukul 18.00, massa aksi Hari Buruh atau May Day yang diamankan itu dibawa ke Mako Brimob Polda Jawa Barat

Menurut keterangan polisi, total massa aksi Hari Buruh atau May Day yang diamankan mencapai 619 orang.

Prabowo hadir untuk memperingati Hari Buruh atau May Day di Tennis Indoor Senayan, Rabu, 1 Mei 2019. 

Ijtima Ulama III digelar bertepatan dengan Hari Buruh dan May Day.