Berdasarkan laporan Crisis Response Group pada Juni 2022, PBB memprediksi akan ada lebih banyak negara terancam mengalami kebangkrutan seperti Sri Lanka.
Lira Turki anjlok terhadap dolar AS, efeknya bikin panik investor hingga merambat ke pasar saham termasuk Indonesia. Apa risikonya bagi ekonomi Indonesia?