Aviliani mengatakan, dengan beratnya beban APBN 2205, maka tidak heran kebutuhan anggaran program Makan Bergizi Gratis dialokasikan bertahap Rp71 triliun.
Menurut Dirjen Anggaran Kemenkeu, pemerintah selanjutnya harus waspada & bersikap untuk menghadapi setiap tantangan dengan memangkas program non-prioritas.
Para wisatawan tidak hanya menginap tetapi bisa bisa ikut melihat perkebunan kakao, belajar produksi cokelat, kerajinan batik topeng di Desa Nglanggeran.