Tim Bravo 5 menganggap kampanye Jokowi di Jawa Barat gagal merebut simpati mayoritas pemilih di daerah itu karena kubu Prabowo lebih dulu masuk dan menanam pengaruh.
Ujang Komarudin menilai langkah Jokowi tidak menyebut BPT sudah tepat. Sebab, mengumbar nama BTP tidak akan memberikan dampak elektoral yang baik di Jakarta.
Abdul Mujib megatakan, bila marak ujaran kebencian yang masuk ke dalam masjid, maka orang yang semula datang ke masjid untuk mencari ketenangan, sekarang justru menjadi gelisah dan marah.
Prabowo Subianto melontarkan kata-kata ofensif beberapa hari jelang hari pemilihan. Pengamat menyebut itu memang dibutuhkan. Sementara tim kampanye mengatakan ada alasan tersendiri mengapa dia begitu.
Menurut Prabowo yang dibutuhkan saat ini adalah pekerjaan, hal ini ia katakan dalam orasi politiknya pada kampanye akbar di Stadion Glora Bung Karno (GBK) Jakarta.
Dalam orasi politiknya pada kampanye akbar di GBK Prabowo berjanji akan memanggil para koruptor dan meminta mereka bertobat jika terpilih menjadi presiden di Pilpres 2019.