Indeks Feodalisme
Tradisi Bangsawan Sunda di Ramadan dan Idulfitri Era Kolonial
Di era kolonial dulu, terdapat beberapa kebiasaan yang dilakukan para elite atau menak selama masa puasa dan Idulfitri. Misalnya arak-arakan.
Drama Monarki Yordania, Season 1: Anak Ningrat Kecam Pejabat Korup
Yordania, satu dari sedikit negara stabil di Timur Tengah, belakangan goyang. Ada apa?
Bagaimana Gempa Bumi 1923 Membuat Jepang Makin Konservatif?
Total korban hilang dan meninggal dunia diperkirakan mencapai 105.000 jiwa. Gempa terjadi ketika Jepang sedang bergairah memodernisasi negerinya.
Lupakan Drama Meghan-Harry: Monarki Inggris adalah Kongsi Bisnis
Banyak orang selalu terkesima menyaksikan kehidupan para penghuni istana.
Kisah Raja-Raja Kecil di Tanah Lungguh dan Petani yang Jadi Korban
Sistem feodal memungkinkan para pejabat memiliki sejumlah lahan luas, yang membuat mereka menjadi raja-raja kecil.
Landreform Era Orde Lama: Kelicikan Pejabat Desa & Aksi Sepihak PKI
Pertama kali diterapkan pada 1960, UU Pokok Agraria menemui banyak kendala. Pejabat daerah nakal hingga aksi sepihak PKI memperumit keadaan.
Penculikan Pakubuwono XII dan Dihapusnya Daerah Istimewa Surakarta
Berusia muda, tak berpengalaman, dan tak berminat pada aktivitas politik, membuat Pakubowono XII didongkel dari takhtanya.
Sejarah Tjipto Mangoenkoesoemo Melawan Kezaliman Raja Jawa
Tjipto Mangoenkoesoemo berkampanye untuk mempereteli kekuasaan raja Jawa karena mereka mandul secara politik dan hanya menyengsarakan rakyat.
Fahri Hamzah Sayangkan Budaya Feodalisme Masih Ada di PKS
Pendiri Partai Gelora (Gelombang Rakyat) Indonesia Fahri Hamzah menilai partai yang telah ditinggalkannya yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih menganut budaya feodalisme.
Dombreng: Cara Rakyat Mempermalukan Pejabat Korup dan Menyebalkan
Peristiwa Tiga Daerah pada akhir tahun 1945 yang terjadi di Tegal, Brebes, dan Pemalang diwarnai aksi pendombrengan. Rakyat mempermalukan pejabat yang menindas.
Sejarah Perlawanan Kader PDIP terhadap Feodalisme Ketua Umum Partai
PDIP masih mengandalkan figur Megawati selama dua dekade. Sejumlah kader yang kritis dipecat dan mendirikan partai baru.