Melihat kondisi WSKT yang tersuspensi oleh BEI, Inarno meminta emiten yang terancam delisting untuk melakukan buyback seluruh saham publik yang beredar.
Bursa Efek Indonesia mencatat terdapat 10 perusahaan beraset skala besar di atas Rp250 miliar berada dalam antrean pencatatan saham perdana di pasar saham.
BEI sudah melakukan sosialisasi ke seluruh pemangku kepentingan seperti perusahaan tercatat dan akademisi. Ini dilakukan untuk menggairahkan pasar karbon.