Ada enam kelompok musik yang tampil di panggung Gejayan Memanggil, yaitu: Spoor, Tashoora, Amuba, Rebelian Rose, dan Rara Sekar-Danto, Fuli, Kepal SPI, dan Rebellion Rose.
Orator dari pelajar itu mengatakan, mereka ikut gabung dalam aksi Gejayan Memanggil 2 untuk membuktikan pelajar juga bisa menyuarakan pendapat dan bukan hanya bisa tawuran.
Sejumlah wartawan saat aksi Gejayan Memanggil 2 di Yogyakarta menyuarakan penolakan terhadap kekerasan aparat terhadap jurnalis saat meliput aksi demonstrasi.
Aksi demonstrasi mahasiswa dalam Gejayan Memanggil 2, Polda DIY menyatakan akan menjamin keamanan mahasiswa dan jurnalis yang melakukan liputan hari ini.
Imbauan Menristekdikti soal demo mahasiswa dinilai tidak konstitusional sebab UUD 1945 menjamin kemerdekaan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat.
Junaedi dan David adalah dua dari beberapa dosen yang kembali ikut dalam aksi Gejayan Memanggil 2. Ini merupakan dukungan mereka terhadap aksi tersebut.
Mahasiswa dan masyarakat mengadakan aksi di Jalan Gejayan Jogja atau disebut #GejayanMemanggil, tempat ini pernah menjadi saksi demo besar-besaran tahun 1998.