tirto.id - Vince Carter akhirnya memutuskan pensiun dari NBA setelah 22 tahun berkarier sebagai pemain basket profesional. Pebasket yang memulai karier bersama Toronto Raptors pada 1998 ini pensiun pada usia 43 tahun dengan Atalanta Hawk sebagai klub profesional NBA terakhirnya.
Keputusan Vince Carter pensiun tidak terlepas dari kegagalan Atalanta Hawk lolos ke babak play off. Mereka tidak termasuk dalam tim yang dijadwalkan melanjutkan NBA musim 2019/2020 karena berada di peringkat 14 klasemen Wilayah Timur, sebelum kompetisi dihentikan akibat pandemi COVID-19.
Hal itu membuat Vince Carter dan kawan-kawan gagal melanjutkan musim 2019/2020 karena tidak memiliki peluang untuk lolos ke fase play off. Dari 67 pertandingan yang dijalani, Atalanta Hawk hanya meraih 20 kemenangan dan 47 kali kalah.
Melalui situs resmi NBA, Vince Carter mengungkapkan bahwa masanya sebagai pemain basket profesional telah berakhir. Ia pun mengaku kecewa karena tidak dapat mengakhiri karier profesionalnya dengan cara yang lebih mengesankan.
"Saya secara resmi memutuskan berhenti sebaga pemain basket profesional. Saya ingin menjalani pertandingan terakhir [musim ini] dan saya pikir itu akan membuat situasinya berubah," tutur Vince Carter, dikutip situs web resmi NBA.
"Jika saya mampu melakukan tembakan terakhir ke ring basket, dan saya tahu itu adalah tembakan terakhir saya, mungkin rasanya akan berbeda. Namun, saya tidak dapat melakukan itu," ujar dia.
Pertandingan terakhir Vince Carter terjadi pada 12 Maret 2020 saat Atalanta Hawk kalah 131-136 dari New York Knicks. Dalam laga tersebut, pemain 43 tahun itu tampil selama 12 menit 39 detik serta mencetak 5 poin dan 1 asisst.
Jejak Vince Carter di NBA
Dilansir dari ESPN, rencana pensiun Vince Carter sudah diumumkan saat dirinya memperpanjang kontrak selama 1 musim bersama Atalanta Hawk, klub yang ia bela sejak 2018. Kala itu, ia menyebut NBA 2019/2020 akan menjadi musim terakhirnya sebagai pemain.
Adapun hal yang kurang dalam 22 tahun kariernya sebagai pemain profesional adalah gelar juara NBA. Bahkan, ia belum pernah merasakan laga Grand Final NBA.
Padahal, Vince Carter sudah pernah meraih medali emas Olimpiade bersama tim nasional basket Amerika Serikat serta merengkuh juara Piala Dunia FIBA.
Di level individu, ia beberapa kali mendapat penghargaan, antara lain rookie player of the years 1999, dan Slam Dunk Contest 2000. 2 penghargaan itu ia raih saat masih memperkuat Toronto Raptors, yang merupakan klub profesional pertamanya.
Selain itu, Vince Carter juga terpilih ke dalam tim All Stars NBA selama 8 musim berturut-turut, mulai dari 2000-2007.
Vince Carter termasuk satu dari sedikit pemain NBA yang terpilih dalam tim All Stars secara berturut-turut, menyamai torehan Michael Jordan.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Iswara N Raditya