Menuju konten utama

Persebaya Lolos Babak 8 Besar Piala Presiden 2018, Selamat Rek!

Persebaya menundukkan tim kuat, Madura United di laga pamungkas Grup C Piala Presiden 2018.

Persebaya Lolos Babak 8 Besar Piala Presiden 2018, Selamat Rek!
(Ilustrasi) Pemain Persebaya Rendi Irwan melewati hadangan pesepak bola PS TNI Muhammad Abduh Lestaluhu dalam pertandingan Piala Presiden 2018, di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/1/2018). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat.

tirto.id - Laga Persebaya dan Madura United memperebutkan posisi puncak klasemen Grup C Piala Presiden, di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Minggu sore (28/1/2018), berlangsung seru. Kedua tim bermain terbuka dan agresif sejak awal hingga laga berakhir.

Hasil pertandingan yang disaksikan 50 ribu penonton ini membuahkan poin penuh bagi Persebaya. Bajul Ijo unggul atas Madura United dengan skor 1-0. Keunggulan Persebaya tercipta lewat gol semata wayang dari Ferindando Pahabol pada menit menjelang water break babak pertama.

Hasil ini membuat Persebaya otomatis lolos ke babak delapan besar Piala Presiden 2018. Persebaya juga memastikan menduduki posisi puncak klasemen Grup C Piala Presiden 2018.

Laga Persebaya vs Madura United Babak Pertama

Madura United lebih dulu menekan lewat skema serangan cepat. Bola hasil sepakan keras Nouriddin Davronov, sempat berbuah peluang di awal babak pertama, tetapi dapat diblok pemain Persebaya.

Pada menit ke-13, Madura United kembali mendulang peluang. Blunder kiper Persebaya, Miswar Syaputra saat mengantisipasi umpan silang menyebabkan bola jatuh ke kaki pemain Madura United yang lantas diumpan ke tengah. Engelberd Sani menanduk bola ke gawang yang sudah ditinggalkan Miswar, namun bola dapat diblok pemain Persebaya.

Serangan Persebaya mulai menunjukkan ketajamannya pada beberapa menit jelang water break babak pertama. Di menit 25, Rendi Saputra melepas tendangan voli yang mengancam gawang Madura United. Tapi, hasil pergerakan Rendi di pinggir kotak penalti, yang memanfaatkan umpan silang dari Misbakus Solikhin, itu masih bisa ditepis oleh kiper Satria Tama. Tendangan Rendi ini hanya berbuah tendangan sudut.

Tak lama kemudian, di menit 26, bola hasil tendangan sudut juga dimanfaatkan oleh Otavio Dutra dan hampir saja berbuah gol. Namun, buah tandukan Otavio masih ditepis oleh Satria Tama.

Pahabol Cetak Gol Spektakuler untuk Persebaya

Kebuntuan skor pecah pada menit 30. Melalui pergerakannya di sisi kanan pertahanan Madura United, Pahabol melepas tendangan dari sudut sempit yang tak dapat dihalau oleh kiper Satria Tama. Bola dari kaki kiri Pahabol, yang berdiri di luar kotak penalti, itu melengkung sebelum membobol gawang Madura United tepat beberapa detik sebelum water break babak pertama.

Gol yang dicetak dengan teknik berkualitas tinggi dari Pahabol itu pun mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Persebaya.

Selepas water break, Persebaya masih mampu meredam sejumlah serangan balasan dari Madura United yang berupaya menyamakan kedudukan skor. Sebuah kemelut sempat terjadi di depan gawang Madura United pada menit tambahan babak pertama. Tapi, tak ada gol tercipta. Hasil Persebaya vs Madura United babak pertama tetap 1-0.

Pertandingan Persebaya vs Madura United Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Madura United sudah melakukan pergantian pemain saat menit awal laga. Greg Nwokolo masuk menggantikan Bayu Gatra dan Cristian Gonzales menjadi pengganti Sacramento.

Tapi Persebaya justru sudah tancap gas sejak menit awal babak kedua. Rizaldi Fauzi hampir saja mendapatkan peluang saat lepas dari kawalan pemain Madura United di kotak penalti. Tapi, serangan ini hanya berbuah tendangan sudut. Setelah itu, Persebaya memperoleh 2 tendangan sudut beruntun. Namun, tak ada gol tercipta.

Sebaliknya, pada 10 menit awal babak kedua, sejumlah skema serangan Madura United kerap sulit berkembang dan gagal menusuk wilayah pertahanan Persebaya. Meskipun demikian, Greg Nwokolo sempat mendapatkan peluang pada menit 60 saat berhasil lepas dari kawalan pemain belakang Persebaya di kotak penalti. Tapi, dia gagal mengontrol bola dengan baik dan kiper Miswar Syaputra cepat menangkap bola.

Di pertengahan babak kedua, sejumlah serangan Madura United merepotkan barisan pertahanan Persebaya. Gonzales, misalnya, hampir saja mencetak gol bila bola tandukannya di menit ke-63 tak ditepis oleh kiper Miswar.

Namun, Persebaya tak berhenti mengancam pertahanan Madura. Robertino Pugliara sempat dijatuhkan beberapa meter di depat kotak penalti Madura United pada menit 73. Tapi, eksekusi Otavio Dutra melebar tipis ke sisi kiri gawang Madura.

Tendangan jarak jauh Osvaldo Haay, di menit-menit menjelang water break Babak Kedua, juga sempat menuju langsung ke gawang Madura United. Tapi, kiper Satria Tama masih mampu menghalau bola yang meluncur deras dari tengah itu.

Di menit 84, sebenarnya, serangan balik cepat Persebaya memberikan peluang. Empat pemain tuan rumah berhadapan dengan hanya dua pemain Madura United. Namun, kerja sama masih kurang baik dan tendangan Ruben Sanadi melebar.

Hingga menjelang akhir babak kedua, kedua tim tetap sama-sama bermain terbuka. Persebaya malah mendapatkan peluang emas lagi. Ricky Kayame sempat lolos ketika wilayah pertahanan Madura tak terjaga. Sayang sekali, saat tinggal berhadapan dengan kiper Satria Tama, tendangan Kayame melebar ke sisi kiri gawang Madura United.

Sampai peluit panjang wasit tanda pertandingan ini berakhir, skor masih tetap 1-0.

Baca juga artikel terkait PIALA PRESIDEN 2018 atau tulisan lainnya dari Addi M Idhom

tirto.id - Olahraga
Reporter: Addi M Idhom
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom