tirto.id - Selain harga, Honor 9 Lite, Honor 7X, dan Honor View 10 memiliki perbedaan tepatnya peningkatan spesifikasi pada komponen layar, kamera, prosesor, storage, dan baterai yang secara resmi ketiganya dirilis di Indonesia pada sebuah acara peluncuran di Jakarta, Selasa (27/3/2018).
1. Dimensi dan Layar
Memiliki dimensi 151 x 71,9 x 7,6 mm dengan bobot 149 gram termasuk baterai, Honor 9 Lite mengusung layar 5,65 inci FHD Plus resolusi 2160 x 1080 piksel dan aspek rasio kekinian 18:9. Imbasnya, smartphone ini memiliki bingkai tipis sajikan sensasi FullView dan ditopang kerapatan layar 428 piksel per inci yang kian memanjakan pengguna saat menikmati konten multimedia.
Honor 7X memiliki bobot lebih berat yakni 165 gram plus baterai dengan dimensi 156,5 x 75,3 x 7,6 mm disajikan dalam layar 5,93 inci FHP Plus (2160 x 1080 piksel) yang juga hadirkan sensasi FullView berkat rasio 18:9 dengan kerapatan layar 407 piksel per inci.
Sementara untuk Honor View 10, smartphone ini memiliki dimensi 157 x 74.98 x 6.97 dengan bobot 172 gram (termasuk baterai). Hadir dengan layar 5.99 inch resolusi FHD Plus (2160 x 1080 piksel) bertipe LPTS dan juga memiliki aspek rasio 18:9 dengan kerapatan layar 403 piksel per inci.
Ketiga smartphone tersebut mengusung resolusi sama yakni FHD Plus termasuk aspek rasio 18:9 namun dengan diagonal layar berbeda. Bila dibandingkan terkait dimensi, Honor View 10 lebih unggul sebab lebih tipis dari dua ponsel pintar Honor lainnya dengan ketebalan hanya 6,97 mm.
2. Prosesor dan Storage
Honor 9 Lite mengadopsi prosesor Huawei yaitu chipset Kirin 659 octa-Core (4x2,36GHz plus 4x1,7GHz) yang dipadukan dengan RAM 3GB dengan penyimpanan internal 32GB yang bisa diperluas hingga 256GB via microSD. Dapur pacu ini juga diterapkan di Honor 7X namun dengan kombinasi RAM/ROM lebih lapang yaitu 4GB/64GB.
Sementara untuk Honor View 10 mengandalkan chipset Kirin 970 CPU ARM Cortex octa-core (4x2.36GHz plus 4x1.8GHz) GPU 12-core Mali-G72 yang pertama di pasaran. Dapur pacu ini dipadu RAM 6GB storage internal 128GB dan microSD hingga 256GB.
Ketiga smartphone ini sama-sama mengandalkan prosesor Huawei namun Honor View 10 lebih unggul sebab menggunakan chipset terkini sekaligus terkencang yang dipadukan dengan RAM serta ROM lebih lapang. Tak mengherankan sebab smartphone ini berstatus flasgship yang memiliki harga paling mahal dibanding dua perangkat Honor lainnya.
3. Kamera
Honor 9 Lite mengandalkan kamera ganda di depan dan belakang masing-masing berkekuatan 13MP dan 2MP sementara Honor 7X dibekali kamera utama ganda 16MP dan 2MP dengan kamera selfie 8MP.
Seri tertinggi Honor View 10 hadirkan lensa ganda 16MP dan 20MP pada kamera belakang dan 13MP pada kamera depan. Lagi-lagi View 10 lebih unggul sebab dipersenjatai lensa depan dan belakang dengan kekuatan mega piksel lebih tinggi dibanding dua smartphone lainnya.
4. Baterai
Honer 9 Lite ditopang baterai berkapasitas 3.000mAh dengan waktu pengisian 2,5 jam sementara Honor 7X dibekali baterai 3.340mAh dengan durasi pengisian sekitar 150 menit. Honor View 10 ditanamkan baterai berkapasitas paling besar yakni 3.750mAh yang memiliki waktu pengisian kurang lebih 95 menit.
Honor membekali View 10 baterai berkapasitas "ekstra" bukannya tanpa alasan. Smartphone ini karena memiliki layar paling besar dan dapur pacu lebih tinggi otomatis harus ditopang daya cukup untuk mengakomodir waktu pemakaian pengguna dalam aktivitas keseharian.
5. Harga
Berstatus smartphone flasgship, Honor View 10 memiliki harga paling mahal yakni Rp7,2 juta. Hadir dalam varian warna Navy Blue dan Midnight Black, smartphone ini dijadwalkan mulai dijual secara eksklusif di Shopee mulai 16 April mendatang.
Ditawarkan dalam varian warna hitam, biru, dan emas, Honor 7X yang cocok bagi kaum gamer ini akan dijual mulai 25 April mendatang di Lazada di harga Rp3,4 juta.
Sementara Honor 9 Lite yang memiliki harga paling terjangkau, hadir dalam varian warna Shapphire Bue, Glacier Grey, dan Midnight Black yang dijual di harga Rp2,4 juta namun ada diskon menjadi Rp2,2 juta saat flash sale di Shopee pada 5 April mendatang.
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Ibnu Azis