Menuju konten utama

Pep Guardiola: Target Manchester City Musim Ini adalah 100 Poin

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menargetkan poin ke-100 untuk Manchester City di Liga Ingris musim ini.

Pep Guardiola: Target Manchester City Musim Ini adalah 100 Poin
Pep Guardiola. FOTO/REUTERS

tirto.id - Manchester City tampil apik dalam lanjutan pertandingan Liga Inggris, Kamis (10/5/2018) dini hari. Menghadapi Brighton di Stadion Etihad, Manchester, The Citizens menang dengan skor meyakinkan 3-1.

Hasil tersebut membuat City menyalip rekor 30 kemenangan semusim yang didapat Chelsea pada musim kompetisi 2009-2010. Skuat asuhan Pep Guardiola juga berhasil menyamai rekor Tottenham di divisi teratas Liga Inggris, tepatnya dengan 31 kemenangan pada musim 1960-1961.

Manchester City yang telah memastikan gelar juaranya kini mengoleksi 97 poin, hasil dari 31 kemenangan, empat kali imbang, dan dua kali kalah. Namun, torehan tersebut nampaknya tak membuat pelatih Pep Guardiola puas. Pada sesi wawancara usai laga melawan Brighton, pelatih asal Spanyol itu tak ragu mengungkapkan targetnya untuk membawa Manchester City mencapai 100 poin.

"97 poin, banyak gol, banyak kemenangan, itu adalah bayaran untuk kami sejauh musim ini. Kami menginginkan 100 poin untuk menyudahi musim yang nyaris sempurna di Liga Inggris," tutur Pep seperti dikutip BBC Sport.

Mewujudkan ambisi tersebut memang sangat mungkin. Pasalnya, City masih menyimpan satu laga sisa yang bakal dihelat akhir pekan ini. Jika mampu memenangkan laga melawan Southampton, Minggu (13/5/2018), maka City dipastikan memenuhi target 100 poin.

Guardiola sendiri enggan menyatakan sikapnya menargetkan 100 poin sebagai keangkuhan. Menurutnya, untuk menjadi klub yang mengakhiri musim dengan baik memang diperlukan poin sebanyak mungkin.

"Saya tak sedang mengatakan bahwa kami klub legendaris, atau lebih baik dari klub [di Inggris] lainnya. Tidak, karena Anda memerlukan bertahun-tahun untuk membuktikan itu. Tapi dalam semusim kami memang mampu membuktikan bahwa kami lebih baik dari semuanya, dalam sejarah Liga Inggris maupun sejarah sepakbola Inggris," pungkas Guardiola.

Dalam laga melawan Brighton sendiri, The Citizens tak langsung memimpin jauh. Mereka memang unggul lebih dulu lewat gol Danilo pada menit ke-16, namun mampu disamakan oleh tim tamu lewat aksi Leonardo Ulloa empat menit kemudian. City baru benar-benar mengunci kemenangan lewat gol Bernardo Silva pada menit ke-34 dan Fernandinho di menit ke-72.

Usai 90 menit waktu normal, pada sesi konferensi pers pelatih Brighton, Chris Hughton mengakui kehebatan lawannya. Hughton bahkan tak segan menyebut skuat asuhan Pep Guardiola sebagai tim paling baik yang pernah dijumpainya sebagai lawan.

"Mereka memang [terbaik], saya rasa. Klub dengan permainan sepakbola terbaik yang pernah saya lihat, tentu saja di Liga Inggris. Mereka memiliki banyak cara untuk bermain. Aset terbesar dari permainan mereka adalah kecepatan dan intensitas permainan," pungkas Hughton.

Selain Liga Inggris, musim ini Manchester City juga memenangkan trofi Carabao Cup usai mengalahkan Arsenal pada partai final, Minggu (25/2/2018). Di ajang Liga Champions, City hanya mampu melangkah hingga perempat final. Mereka tersingkir setelah kalah agregat 1-5 dari Liverpool.

Baca juga artikel terkait LIGA INGGRIS atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan