Menuju konten utama

Pelatih Malaysia Sanjung Timnas Indonesia U-22

Pelatih Malaysia enggan meremehkan Indonesia, kendati Harimau Malaya lebih diunggulkan dalam laga semifinal SEA Games 2017.

Pelatih Malaysia Sanjung Timnas Indonesia U-22
Pemain Timnas U-22 Febri Hariyadi melakukan selebrasi usai mencetak gol kedua ke gawang Timnas U-22 Kamboja pada laga terakhir penyisihan grub B SEA Games XXIX Kuala Lumpur di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia, Kamis (24/8). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

tirto.id - Pelatih Malaysia, Ong Kim Swee menyanjung Timnas Indonesia U 22 menjelang laga semifinal sepakbola putra SEA Games, Sabtu (26/8/2017) malam ini.

"Permainan Indonesia telah meningkat sejak kualifikasi AFC U-23. Mereka melaju tak terkalahkan setelah kalah dari kami di Bangkok, "kata Kim Swee sepeti dikutip The Star.

Timnas Malaysia membantai Indonesia 3-0 dalam Kualifikasi AFC U-23 di Bangkok Thailand pada 19 Juli. Pada kualifikasi itu, Malaysia sukses melaju ke babak lanjutan Piala AFC, sebaliknya Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Luis Milla gagal lolos.

Pada 2011 lalu, Kim juga pernah membawa Malaysia meraih medali emas SEA Games dengan mengalahkan Indonesia di Jakarta.

Pada SEA Games 2017, ia berhasil mengantarkan Malaysia melaju ke semifinal sebagai juara Grup A setelah memenangi empat pertandingan di babak penyisihan.

"Indonesia berada dalam grup ketat, namun mereka masih bisa lolos ke semifinal. Itu menunjukkan kredibilitas mereka," kata Kim Swee lagi.

Indonesia tergabung di Grup B bersama Vietnam, Thailand, Kamboja, Filipina dan Timor Leste. Timnas Indonesia U22 lolos dari Grup B sebagai runner up setelah menuai tiga kali kemenangan dan dua kali seri.

Kim Swee mengakui laga nanti tidak mudah bagi Timnas Malaysia karena penyerang S. Kumaahran belum fit dan bek Ariff Farhan Isa cedera di babak penyisihan grup. Kendati demikian, Kim Swee yakin dukungan 70 ribu penonton di Stadion Shah Alam akan memacu semangat anak buahnya. "Saya tidak perlu memberi pemain motivasi ekstra karena penonton di stadion pasti akan memacu mereka," kata Kim.

Pada pertandingan nanti, panitia pertandingan hanya memberikan jatah 10 ribu tiket kepada pendukung Indonesia. Namun asisten pelatih Indonesia Bima Sakti tetap optimistis. Ia juga mendesak para penggemarnya untuk tetap tenang—kendati sebelumnya ada insiden bendera merah putih dicetak terbalik di buku panduan pembukaan SEA Games.

"Kami telah berjuang sangat keras untuk berada di semifinal. Saya berharap penggemar dari Indonesia dan Malaysia bisa mengendalikan emosinya karena ini hanya pertandingan sepak bola ... tidak ada yang lain, " kata Bima.

Pada pertandingan nanti, Indonesia bermain tanpa kapten Hamsamu Yama, gelandang Muhammad Hargianto dan striker Marinus Wanewar. Mereka menerima hukuman larangan bertanding karena akumulasi dua kartu kuning di babak penyisihan grup.

Bima percaya bahwa penggantian mereka akan mampu mencukupi dan mengandalkan Evan Dimas berpengalaman untuk mengatur serangan. "Kami telah merotasi pemain untuk memastikan semua pemain kami masih segar,” ujar Bima.

Baca:

Baca juga artikel terkait SEA GAMES 2017 atau tulisan lainnya dari Agung DH

tirto.id - Olahraga
Reporter: Agung DH
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH