tirto.id - Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri telah menyiapkan sejumlah nama dalam daftar tunggu skuatnya. Nama-nama tersebut diproyeksikan masuk menggantikan pemain-pemain yang tercoret dalam tahap seleksi pertama pekan ini.
Menariknya, dalam daftar tunggu tersebut mencuat sosok kiper Nadeo Argawinata. Masuknya Nadeo sebenarnya bukan hal mengejutkan mengingat performa impresifnya bersama Borneo FC pada musim 2018. Ia bahkan berhasil menggeser posisi kiper utama Borneo FC musim lalu, Muhammad Ridho yang beberapa kali absen karena membela Timnas Senior.
"Ada penjaga gawang, mungkin ada Diky [Indriyana] dari Bali United yang dulu di timnas U-19, dari Borneo ada kiper, Nadeo [Argawinata]. Dan juga ada Jayus [Hariono] holding-nya Arema FC," kata Indra usai memimpin sesi latihan Selasa (8/1/2019) seperti dilansir Goal.
Meski masih berada di usia muda, musim 2018 Nadeo sudah 19 kali bermain untuk Borneo FC di ajang Liga 1 2018. Menurut data transfermarkt, ia mendulang tiga cleansheet (nirbobol) dari penampilan tersebut.
Terkait nama kiper lain, Diky Indrayana, sebenarnya tak tampil menonjol di klubnya. Penggawa Bali United itu hanya sempat dua kali bermain pada Liga 1 2018. Adapun untuk posisi nonkiper, selain Jayis Hariono, Indra juga memasukkan nama lain sebagai opsi cadangan.
"Dan, satunya lagi dari Sugeng Roni, yang kalau tidak salah dari PS TIRA. Saya juga sedang meng-input informasi dari tim pelatih klub masing-masing," kata Indra.
Sejauh ini, dari 38 pemain yang mendapat undangan untuk mengikuti latihan Timnas U-22, baru 33 nama berpartisipasi. Lima pemain lain belum dapat bergabung karena izin pribadi maupun faktor masih memperkuat klub di luar negeri.
Indra Sjafri memastikan jika pada pekan ini sejumlah pemain yang tak memenuhi kriteria bakal dicoret dan digantikan nama yang ada pada daftar tunggu.
"Tanggal 12 akan ada degradasi, saya jamin pasti akan ada degradasi," katanya.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan