Menuju konten utama

Misi Balas Dendam Timnas Jepang atas Kolombia di Piala Dunia 2018

Timnas Jepang kembali berada satu grup dengan Kolombia, setelah empat lalu keduanya juga bersaing.

Misi Balas Dendam Timnas Jepang atas Kolombia di Piala Dunia 2018
Penjaga gawang Jepang Eiji Kawashima, dengan jersey oranye, gagal menyelamatkan bola, selama pertandingan sepak bola persahabatan antara Jepang dan Ghana di Yokohama, Jepang, Rabu, 30 Mei 2018. AP Photo / Eugene Hoshiko

tirto.id - Timnas Jepang akan membawa misi balas dendam pada laga pembuka Grup H Piala Dunia 2018 melawan Kolombia, Selasa (19/6/2018) di Mordovia Arena. Menghadapi James Rodriguez dan kawan-kawan, tim berjuluk Samurai Biru itu bertekad membuktikan bahwa mereka lebih baik dari sang rival.

Pada gelaran Piala Dunia 2014 di Brasil, Timnas Jepang memiliki kenangan buruk dengan Kolombia. Saat itu, keduanya yang tergabung di Grup C bertemu pada gameweek ketiga. Samurai Biru sempat memberikan perlawanan sengit. Usai tertinggal oleh gol penalti Juan Cuadrado, Shinji Okazaki menyamakan kedudukan sebelum paruh waktu.

Namun, pada babak kedua brace Jackson Martinez dan gol James Rodriguez mengunci kedigdayaan Kolombia. Jepang yang memerlukan kemenangan sebagai syarat lolos justru takluk 1-4. Alhasil, mereka gagal menembus knockout karena menempati posisi juru kunci Grup C dengan poin satu. Di lain pihak, Kolombia tampil sebagai juara grup berkat torehan sempurna, sembilan poin.

"Pada laga pembuka [Piala Dunia 2014] kami kalah dari Pantai Gading. Jadi, ketika Kolombia datang, kami menghadapi tuntutan untuk menang. Tapi kami kesulitan dan mereka memberi pelajaran kepada kami tentang betapa sulitnya Piala Dunia," kenang bek Timnas Jepang, Maya Yoshida seperti dikutip laman resmi FIFA.

Yoshida barangkali satu dari sedikit pemain Timnas Jepang tersisa yang merasakan langsung ganasnya permainan Kolombia. Dalam laga empat tahun lalu, pemain yang memperkuat Southampton itu tampil penuh 90 menit, namun tak dapat berbuat banyak.

Kini, mendapat peluang untuk membalas dendam, Yoshida berjanji bakal tampil sebaik mungkin. Ia merasa situasi kedua pihak jauh berbeda dari empat tahun lalu. Untuk itu, pemain bernomor punggung 22 tersebut meyakini perjumpaan empat tahun lalu tak dapat dijadikan patokan.

"Saya benar-benar bersemangat untuk bertemu mereka lagi. Tapi banyak hal jauh berbeda dibanding saat itu. Empat tahun lalu kami bertemu di laga terakhir grup, tapi kali ini berjumpa di partai pembuka. Biasanya laga pertama sulit untuk semua tim, tak terkecuali bagi Kolombia," lanjut Yoshida.

Tekad serupa diusung oleh rekan setim Yoshida, Eiji Kawashima. Penjaga gawang yang empat tahun lalu kebobolan empat gol dari Kolombia itu berjanji bakal menampilkan permainan yang lebih baik di bawah mistar gawang.

"Kami tidak tampil baik pada Piala Dunia terakhir di Brasil, jadi kali ini kami akan termotivasi untuk melakukan yang lebih baik," ungkap kiper berusia 35 tahun tersebut.

Selain Kolombia, Timnas Jepang juga akan bersua Senegal dan Polandia di fase grup. Duel melawan Timnas Senegal dijadwalkan lima hari setelah Samurai Biru berhadapan dengan Kolombia, sementara pertandingan pamungkas versus Polandia bakal bergulir Kamis (28/6/2018).

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2018 atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan