Mekanisme OSN-K Bidang Informatika SMA/SMK 2025 & Aturannya

tirto.id - Badan Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) baru-baru ini menggelar sosialisasi mengenai mekanisme dan aturan penyelenggaraan Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025 tingkat kabupaten/kota untuk cabang lomba Informatika jenjang SMA/SMK sederajat.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa dinas pendidikan dan pihak sekolah memahami proses OSN secara seragam, sehingga pelaksanaan di seluruh daerah dapat mengikuti pedoman yang telah ditetapkan.

Dalam sosialisasi tersebut, BPTI menjelaskan tahapan umum penyelenggaraan OSN-K, mulai dari pendaftaran peserta hingga pelaksanaan lomba dan pengumuman hasil seleksi.

Selain itu, BPTI menekankan pentingnya semangat inklusivitas dan pemerataan kesempatan, sehingga semua siswa memiliki peluang yang sama untuk berpartisipasi dalam OSN 2025.

Diharapkan, dengan adanya sosialisasi ini, pelaksanaan OSN 2025 di seluruh Indonesia dapat berlangsung seragam dan tertib. Upaya BPTI ini sejalan dengan tujuan utama OSN, yakni menjadi ajang bergengsi untuk menjaring serta mengembangkan talenta-talenta muda Indonesia di bidang sains dan teknologi.

Mekanisme Tes Ujian OSN-K Bidang Informatika SMA/SMK Tahun 2025

Mekanisme tes Ujian Olimpiade Sains Nasional Tingkat Kabupaten/Kota (OSN-K) bidang Informatika jenjang SMA/SMK tahun 2025 dirancang untuk menguji kemampuan pemrograman dan pemecahan masalah peserta.

Seleksi ini merupakan tahap awal dalam rangkaian OSN, bertujuan untuk menjaring siswa-siswa terbaik yang akan melanjutkan ke tingkat provinsi dan nasional.

Berikut ini ialah rincian mekanisme pelaksanaan OSN-K Informatika 2025, simak selengkapnya:

1. Format Ujian

Ujian OSN-K bidang Informatika dilaksanakan dalam bentuk tes tertulis yang menguji kemampuan pemrograman serta logika algoritma.

2. Jumlah Soal dan Durasi

Peserta diharapkan menyelesaikan antara 30 hingga 50 soal dalam waktu 2 jam 30 menit.

3. Materi Ujian

Soal-soal mencakup berbagai topik dalam bidang informatika, termasuk dasar-dasar pemrograman, struktur data, algoritma, dan logika pemrograman.

4. Tujuan Seleksi

Seleksi OSN-K bertujuan untuk memilih peserta terbaik di tingkat kabupaten/kota yang akan mewakili daerahnya pada OSN tingkat provinsi.

5. Persiapan Peserta

Peserta disarankan untuk mempelajari silabus resmi yang telah dirilis, serta berlatih menggunakan soal-soal dari tahun-tahun sebelumnya yang tersedia di situs resmi OSN Informatika.

Aturan Pengerjaan Ujian OSN-K Bidang Informatika SMA/SMK Tahun 2025

Dalam mengerjakan Ujian OSN-K Bidang Informatika SMA/SMK Tahun 2025, peserta perlu memperhatikan aturan pengerjaan dengan seksama agar jawaban dapat dinilai dengan benar oleh sistem.

Aturan ini mencakup ketentuan dalam menjawab soal pilihan ganda, isian singkat, dan bentuk benar/salah, termasuk perhatian terhadap format angka dan penggunaan huruf kapital. Berikut rincian aturannya:

Pilihan Ganda

Pada soal pilihan ganda, peserta diminta untuk memilih satu jawaban dari pilihan-pilihan yang disediakan. Hanya satu jawaban yang boleh dipilih, dan memilih lebih dari satu atau tidak memilih sama sekali akan dianggap salah.

Isian Singkat dan Benar/Salah

Untuk soal isian singkat atau benar/salah, peserta harus mengisi jawaban di tempat yang sudah disediakan. Jawaban harus jelas dan tidak boleh ditulis di luar tempat yang telah ditentukan agar dapat terbaca oleh sistem.

Penulisan Angka

Jika soal meminta jawaban berupa angka, peserta wajib menulis dalam bentuk bilangan bulat. Misalnya, jawaban 5 diterima, sedangkan jawaban seperti lima, 5,0, atau 05 akan ditolak oleh sistem karena tidak sesuai format.

Penulisan dalam Format Tertentu

Apabila soal meminta jawaban dalam format tertentu, seperti pecahan sederhana berbentuk a/b, peserta harus mengikuti format tersebut secara tepat. Misalnya, jawaban 1/4 diterima, sedangkan 1:4, 0,25, atau 2/8 akan ditolak karena tidak sesuai instruksi.

Kapitalisasi Huruf

Untuk soal yang bertipe string atau teks, peserta harus memperhatikan penggunaan huruf kecil dan huruf besar sesuai petunjuk. Sistem akan membedakan huruf besar dan kecil, sehingga jawaban harus ditulis dengan kapitalisasi yang benar.